MEDANSATU.ID-Pada awalnya, merajut menggunakan limbah plastik bekas bungkus So Klin Liquid hanya dilakukan sebagai kegiatan pengisi waktu luang.
Namun, setelah sekian lama mengolah limbah plastik tersebut, Desi melihat potensi besar yang bisa diperoleh dari karya kerajinannya.
Tidak hanya sekadar hiasan atau barang yang bisa dijual, warga Pasar 7 Tembung, Kecamatan Percut Seituan, Kabupaten Deli Serdang ini merasa bahwa kegiatan dilakukan dapat bermanfaat bagi lingkungan.
Dengan cara mengolah limbah tersebut, Desi mengaku dapat mengurangi beban sampah plastik yang menumpuk dan kerusakan lingkungan akibat limbah plastik yang tidak dapat diurai dengan cepat.
Baca Juga: Penyair Teja Purnama dan Aksi Melukis dengan Limbah Plastik Warnai Beranda Kreatif Medan
Melalui kegiatan merajut limbah plastik menjadi tikar dan tas, Desi berhasil menunjukkan bahwa limbah plastik dapat dikonversi menjadi barang yang bernilai ekonomi dan lingkungan.
Dalam kegiatan yang dilakukannya, tidak hanya mencegah pencemaran lingkungan, tetapi juga menciptakan peluang bagi pengusaha kreatif dari limbah plastik.