MEDANSATU.ID – Petugas gabungan TNI Polri merebut Distrik Homeyo, Kabupaten Intan Jaya dari OPM (Organisasi Papua Merdeka). Selanjutnya petugas gabungan TNI Polri mengevakuasi jenazah almarhum Alexsander Parapak yang menjadi korban penembakan OPM.
Proses evakuasi petugas gabungan TNI Polri itu dilakukan Sabtu, 4 Mei 2024. Ini sehari pasca perebutan wilayah Homeyo oleh Apkam (aparat keamanan) Gabungan TNI Polri.
Letjen TNI Richard Tampubolon, selaku Panglima Kogabwilhan III pasca operasi penindakan mengatakan petugas Gabungan TNI Polri melibatkan satuan jajaran Komando Operasi TNI (KOOPS TNI) HABEMA dan Satgas NANGGALA KOPASSUS Damai Cartenz. Selain itu dilibatkan personel Puspenerbad dan TNI Angkatan Udara dibawah koordinasi Kogabwilhan III.
Baca Juga: Keren! 3 Perwira TNI AD Raih Cumlaude Gelar Doktor di UGM, Siapa Dia?
Letjen TNI Richard Tampubolon, menambahkan, dalam proses evakuasi itu selain jenazah almarhum Alexsander, aparat gabungan TNI Polri juga berhasil mengevakuasi 3 orang warga pendatang yang akan kembali ke kampung halamannya.
Warga pendatang dimaksud diantaranya seorang guru dan dua orang anak-anak.