MEDANSATU.ID - Kecelakaan bus di Ciater, Subang, Jawa Barat yang merenggut nyawa belasan pelajar, menurut Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak akibat kelalaian sejumlah pihak dewasa yang berimbas fatal pada anak-anak.
Kecelakaan bus, menurut Pribudiarta Nur Sitepu selaku Deputi Bidang Pemenuhan Hak Anak KemenPPPA yang berujung maut menjadi 'buah' dari kelalaian orang dewasa. Akibatnya fatal untuk anak-anak!
Nur Sitepu, Deputi Bidang Pemenuhan Hak Anak KemenPPPA mengatakan hal itu di Jakarta, Jumat 17 Mei 2024.
Baca Juga: Tak Ada Jejak Rem dalam Kecelakaan Bus Maut di Ciater, Diinvestigasi KNKT
Kelalaian ini, kata Nur Sitepu lagi, dimulai dari pihak sekolah yang seenak perutnya memilih perusahaan penyewaan bus tanpa adanya pemeriksaan berkala terhadap armada-nya.
Apalagi sopir bus yang tak memeriksa ulang kelayakan bus sebelum perjalanan.