Kucing Kesayangan Anda Rewel, Sering Meong Di Malam Hari, Simak Penyebab dan Solusinya

MEDANSATU.ID-Kucing, sebagai hewan peliharaan yang populer, seringkali membuat pemiliknya bingung ketika sering meong di malam hari.

Terlebih lagi, kucing terkenal dengan sikapnya yang rewel dan sering membuat suara-suara yang mengganggu saat pemiliknya sedang tidur.

Tapi, mengapa kucing kita seringkali merengek pada malam hari? Apakah ada alasan tertentu yang membuat kucing sering melakukan perilaku seperti ini?

Sebenarnya, ada beberapa alasan kenapa kucing kita seringkali meong di malam hari. Beberapa di antaranya termasuk rasa lapar, dorongan seksual, dan bahkan kebosanan.

Baca Juga: 10 Cara Memandikan Kucing dengan Benar Agar Binatang Piaran Kita Sehat, Bersih dan Terhindar dari Penyakit

Dalam artikel ini Medan Pikiran Rakyat, akan membahas lebih lanjut tentang beberapa alasan mengapa kucing sering meong di malam hari.

Kucing Kepanasan

Kucing yang belum disterilkan atau belum dikebiri akan memiliki insting alami yang membuat mereka selalu mencari pasangan untuk berkembang biak.

Pada saat-saat tertentu, seperti saat musim semi, kucing seringkali mengalami dorongan seksual yang sangat kuat dan dapat terjadi pada malam hari ketika lingkungan sekitarnya lebih tenang dan sepi.

Dalam kondisi ini, kucing seringkali akan meong dengan nada tinggi dan mengganggu di malam hari untuk menarik perhatian kucing lain di sekitarnya.

Oleh karena itu, sterilisasi atau kastrasi kucing sebelum mereka mencapai usia pubertas adalah langkah yang sangat penting untuk menghindari perilaku seperti ini.

Kucing Kehausan

Kucing kehausan juga bisa menjadi salah satu alasan kenapa mereka sering meong di malam hari. Pada malam hari, cuaca lebih dingin dan kucing mungkin merasa malas untuk minum air.

Baca Juga: Cara Menyembuhkan Anak Kucing yang Keluar Anus dari Belakangnya, Simak, Ternyata Gampang Banget

Namun, banyak kucing yang tetap aktif pada malam hari dan mereka membutuhkan air untuk mempertahankan hidrasi.

Jika Anda merasa kucing Anda sering meong di malam hari, coba periksa apakah mereka memiliki air minum yang cukup.

Anda juga bisa mempertimbangkan untuk menambahkan beberapa mangkuk air minum di sekitar rumah atau area di mana kucing Anda sering berkeliaran.

Kucing Kelaparan

Banyak kucing yang suka makan di malam hari, dan jika mereka merasa lapar, hal ini bisa menjadi alasan mengapa mereka sering meong di malam hari.

Kucing memiliki sistem pencernaan yang tidak terlalu besar, sehingga mereka sering membutuhkan makanan dalam jumlah yang sering dan dapat merasa lapar di malam hari.

Baca Juga: Kucing Hutan: Hewan Peliharaan yang Menawan atau Tantangan Besar dalam Merawatnya, Apakah Bisa Jinak?

Anda bisa memberi makan kucing Anda pada malam hari sesuai dengan jadwal makan biasa mereka.

Namun, pastikan untuk tidak memberi makan terlalu banyak yang dapat menyebabkan obesitas, karena hal ini dapat mengganggu kesehatan kucing Anda.

Kucing Bosan dan Kurang Perhatian

Kucing bisa merasa bosan dan kurang perhatian ketika berada di dalam rumah. Kucing yang tidak mendapat interaksi dan permainan yang memadai dari pemiliknya seringkali merasa kesepian dan kurang terstimulasi.

Oleh karena itu, mereka cenderung melakukan perilaku seperti meong di malam hari untuk menarik perhatian Anda.

Jika Anda merasa kucing Anda kadang-kadang meong di malam hari karena mereka merasa bosan, pastikan untuk memberikan perhatian yang cukup pada kucing Anda.

Anda bisa bermain dengan mereka, memberikan mainan baru, atau mencoba memberikan kesibukan dengan kegiatan yang menarik.

Baca Juga: Inilah 5 Kucing yang Termasuk Asli Indonesia Namun Keberadaannya Terancam Punah, Apa Saja? Simak di Sini!

Kucing Sakit atau Mengalami Masalah Kesehatan

Jika kucing Anda tiba-tiba meong dengan suara yang berbeda atau cara yang tidak biasa, maka mungkin ada masalah kesehatan yang sedang mereka alami.

Beberapa kondisi medis seperti infeksi saluran kemih, masalah gigi, atau sakit pada bagian tubuh tertentu bisa menyebabkan kucing merengek atau meong dengan nada berbeda.

Jika kucing Anda terus meong pada malam hari atau perilaku mereka terasa tidak normal, pastikan untuk segera membawa mereka ke dokter hewan untuk diperiksa.

Ini dapat membantu Anda mendiagnosis masalah dan secepat mungkin memberikan pengobatan yang diperlukan.

Baca Juga: Ada-ada Saja! Wanita Diduga Asal Tebing Tinggi Sumut Aniaya Kucing, Berakhir dengan Klarifikasi Minta Maaf

Enam Cara Agar Kucing Tidak Rewel

Setelah mengetahui alasan mengapa kucing sering meong pada malam hari, penting juga untuk mengetahui cara mengatasi perilaku tersebut agar tidak terlalu mengganggu tidur Anda dan keluarga.

Berikut ini beberapa cara yang dapat dilakukan untuk mengatasi perilaku meong kucing pada malam hari:

Jadwal Makan yang Teratur

Memberi makan kucing secara teratur sesuai dengan jadwal makan harian dapat membantu mengurangi kemungkinan kucing merengek di malam hari akibat rasa lapar.

Pastikan Anda memberi makan kucing sesuai dengan porsi yang sesuai dengan umur, berat badan, dan tingkat aktivitas mereka. Makanan berkualitas baik dan kaya gizi juga sangat dianjurkan untuk menjaga kesehatan kucing.

Berikan Stimulasi yang Cukup

Kucing yang merasa bosan atau kurang terstimulasi cenderung melakukan perilaku seperti meong pada malam hari.

Oleh karena itu, memberikan stimulasi yang cukup pada kucing sangat penting untuk menjaga kesehatan mental dan fisik mereka agar tetap aktif.

Anda bisa memberikan mainan yang berbeda-beda atau memperkenalkan permainan baru, tempat tidur, dan area bermain yang aman.

Memberikan Kesibukan yang Menarik

Memberikan kesibukan yang menarik juga dapat membantu mengurangi perilaku meong kucing di malam hari.

Anda bisa mengajak kucing bermain dengan bola-mainan, mainan yang berbulu, atau mengisi mangkuk makan mereka dengan makanan ringan yang harus diambil dengan cara tertentu.

Ini dapat membantu memperlambat pola makan kucing dan memperpanjang waktu permainannya.

Memberi Pijatan pada Kucing

Memberi pijatan pada kucing sebelum tidur dapat membantu menenangkan dan meredakan gejala stres pada kucing. Ini juga dapat membantu menciptakan suasana tenang pada kucing yang akan memasuk ke dalam jadwal tidur rutin.

Pijat perlahan di daerah kepala dan leher, sebelah atau bawah telinga, dan rahang bawah kucing dapat membantu sirkulasi darah dan meredakan ketegangan otot.

Menciptakan Lingkungan yang Aman dan Nyaman

Lingkungan di dalam rumah sangat berpengaruh terhadap perilaku kucing. Pastikan lingkungan di dalam rumah cukup aman dan nyaman untuk kucing Anda.

Anda bisa menempatkan tempat tidur kucing pada area yang lebih tenang, mempertahankan suhu ruangan yang stabil, atau menyesuaikan pencahayaan pada lingkungan sekitar.

Membawa Kucing ke Dokter Hewan

Jika Anda telah mencoba semua tips di atas namun kucing Anda tetap meong di malam hari, ada kemungkinan bahwa kucing Anda sedang mengalami masalah kesehatan tertentu. Oleh karena itu, periksa kesehatan kucing secara reguler dengan membawa mereka ke dokter hewan.

Untuk mengatasi perilaku meong kucing di malam hari, Anda dapat menggunakan tips di atas atau mencampurnya agar sesuai dengan kebutuhan kucing Anda.

Namun, ini hanya beberapa cara yang telah terbukti sukses mengatasi perilaku meong kucing, dan setiap kucing memiliki karakteristik dan kebutuhan yang berbeda yang harus dipertimbangkan.

Jadi, pastikan Anda memahami sifat dan kebutuhan kucing Anda dengan baik serta memberikan perhatian yang cukup dan memadai pada kucing Anda agar mereka dapat tidur nyenyak pada malam hari.***