MEDANSATU.ID-Kota Medan, Sumatera Utara, khususnya Kelurahan Denai, Kecamatan Medan Denai, disebut menjadi daerah dengan jumlah penerima Kredit Usaha Rakyat (KUR) BRI yang paling banyak di Sumatera Utara.
Saat ini, ratusan Kepala Keluarga (KK) di kelurahan setempat, terutama yang bergerak di sektor toko kelontong dan Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM), menerima KUR BRI.
Lurah Kelurahan Denai, Zulpanuddin Harahap SH, menyatakan bahwa program KUR BRI sangat membantu masyarakat Denai dalam mengembangkan usaha mereka.
Dari total 4000 KK di Kelurahan Denai, sekitar ratusan KK menjadi penerima KUR BRI. Banyak warga Denai yang acapkali datang ke kantor Lurah untuk meminta surat sebagai salah satu persyaratan untuk mendaftar KUR BRI.
Baca Juga: Kisah Pengusaha Parfum di Medan: KUR BRI Selamatkan Rumah Tangga dan Ekonomi Keluargaku
Menurut Zulpanuddin, KUR BRI sangat bermanfaat bagi perekonomian masyarakat Denai yang saat ini mencapai 17.800 jiwa.
"Banyak ada ratusan, syukurlah manfaatnya positif KUR BRI bisa membantu perekonomian masyarakat Denai," ucap Zulpanuddin.
Agus, seorang warga Jermal, mengaku bahwa KUR BRI telah membantu dalam mengembangkan usahanya. Ia membuka toko online sandang dan pangan yang telah dirintis bertahun-tahun. Namun, usahanya terkendala oleh keterbatasan modal.
"Berkat KUR, usaha ini bisa berjalan walaupun masih kecil kecilan untuk membantu perekonomian," ujar ibu dua anak ini.
Baca Juga: Manfaatkan KUR BRI Buat Pertumbuhan Usaha Mikro Kecil Menengah di Kota Medan
Dilansir dari data resmi BRI.co.id, Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian RI menargetkan penyaluran Kredit Usaha Rakyat (KUR) sebesar Rp300 triliun pada tahun 2024.
Sebagai bank dengan portofolio UMKM terbesar di Indonesia, BRI memperoleh alokasi KUR terbesar untuk tahun 2024, yakni sebesar Rp165 triliun.
Meski target tersebut lebih rendah dibandingkan dengan target sebesar Rp194,4 triliun pada tahun 2023, Supari, Direktur Bisnis Mikro BRI, mengungkapkan bahwa perseroan berkomitmen untuk dapat mencapainya.
Supari menambahkan bahwa BRI juga memiliki infrastruktur yang memadai serta sumber pertumbuhan baru melalui Ekosistem Ultra Mikro bersama Pegadaian dan PNM. Selain itu, BRI juga menyalurkan KUR BRI dengan proporsi 57,38% untuk sektor produksi pada tahun 2023.
BRI sendiri berhasil menyalurkan KUR senilai Rp163,3 triliun kepada 3,5 juta debitur pada tahun 2023 lalu.
Baca Juga: KUR BRI 2024 Resmi Dibuka: Inilah Syarat Cara Pengajuan dan Tabel Angsuran Limit 150 Juta!
Saat ini, bank tersebut telah memiliki sumber pertumbuhan baru melalui Holding Ultra Mikro yang diyakini dapat mendorong penyaluran KUR kepada pelaku UMKM.***