Menonton Drama Gemdal: Kisah Para Gembel di Medan yang Menertawakan Duka Nestapa

- 4 Maret 2024, 09:00 WIB
Salah satu adegan dalam Drama Gemdal karya Munawar Lubis, Medan Teater
Salah satu adegan dalam Drama Gemdal karya Munawar Lubis, Medan Teater /MEDAN SATU/Hamzah Fahreza

MEDANSATU.ID - Pertunjukan teater selalu menjadi salah satu bentuk seni yang memikat banyak orang. Bagi Anda yang ingin mencoba menonton pertunjukan teater yang memikat hati, Drama Gemdal karya Medan Teater adalah pilihan yang sangat tepat.

Pertunjukan tersebut menawarkan pengalaman menonton yang segar dengan sentuhan satir yang mengundang tawa, namun juga menyiratkan makna filosofis yang mendalam.

Drama Gemdal mengisahkan kehidupan para gembel di Medan dengan menggunakan bahasa Medan yang kental. Pertunjukan ini tampil dengan durasi 1,5 jam dan berhasil menahan perhatian penonton dari awal hingga akhir dengan lakon-lakon semangat yang dimainkan oleh aktor-aktor kuat dari Medan Teater.

Penonton disibukkan dengan berbagai permasalahan yang membelit kehidupan para kaum gembel, namun disajikan dengan pengolahan kebahagiaan yang menggelitik.

Baca Juga: Blade II Blood Hunt - Sebuah Karya Seni Huni, Saksikan Malam Ini di Bioskop Trans TV

Namun, pertunjukan yang seserius dan begitu memikat hati ini, kembali dihadapkan pada perlakuan yang tidak layak dari pengelola Taman Budaya Medan.

Tepatnya, pintu utama pagar Taman Budaya Medan kembali digembok. Para penonton yang ingin menonton pertunjukan Medan Teater harus memasuki gedung dari pintu belakang dengan segala kesusahan.

Munawar Lubis selaku pimpinan Medan Teater terpaksa menempel pengumuman di pintu pagar, agar penonton masuk dari pintu belakang.

Halaman:

Editor: Ayub MS


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah