Pembunuhan di Samosir, Siringoringo Tewas Dibantai di Kebun Kopi

- 22 Januari 2024, 11:00 WIB
Polisi mengevakuasi jenazah korban pembunuhan di Samosir.(facebook Menuju Samosir Maju)
Polisi mengevakuasi jenazah korban pembunuhan di Samosir.(facebook Menuju Samosir Maju) /

MEDANSATU.ID - Pembunuhan di Samosir di bongkar polisi. Seorang korban teridentifikasi Sahala Mardongan Siringoringo (49 tahun). Korban ditemukan Sabtu, 20 Januari 2024 pukul 09.00 WIB.

Pembunuhan di Samosir ini terjadi di sebuah perladangan kopi Dusun II Desa Huta Rihit Kecamatan Nainggolan Kabupaten Samosir.

Beruntung pelaku pembunuhan di Samosir itu diungkap polisi hingga mengamankan seorang pelaku berinisial MM (56).

Seperti disiarkan MEDANSATU.ID dari grup facebook Menuju Samosir Maju pada Minggu 21 Januari 2024.

Baca Juga: GEGER! Istri Bunuh Suami Sempat Dikira Korban Begal, Pelaku Dijerat Pembunuhan Berencana

Sebuah postingan anonim dibuat Pak Axel Situmorang. Narasi ditulis disitu menyebut Polres Samosir sudah membongkar dan mengamankan seorang pria diduga pelaku pembunuhan.

Diketahui, penangkapan terduga pelaku MM diduga terkait penemuan mayat seorang laki-laki dewasa.

Terduga pelaku disebut-sebut seorang warga Kecamatan Nainggolan.

Menurut AKP Natar Sibarani, Kasat Reskrim Polres Samosir dugaan tindak pidana penganiayaan ini menyebabkan hilangnya nyawa seseorang.

Baca Juga: Nababan, Mahasiswa Asal Tapanuli Utara Tewas di Bali, Diduga Korban Pembunuhan, Keluarga Histeris

Pelaku, kata polisi, diamankan bersama barang bukti, termasuk pasang sandal jepit, topi dan dua buah parang.

Identitas korban, menurut polisi berinisial SMS alias Siringoringo, beralamat di Simaranduhuran Desa Hutarihit Kecamatan Nainggolan Kabupaten Samosir.

Polisi mengungkapkan motif pelaku menghabisi nyawa korban diduga terkait permasalahan akses jalan ke ladang yang ditutup korban menggunakan ranting kayu kopi hingga memicu rasa sakit hati pelaku.

Pukul 09.00 WIB, saat penemuan dugaan pembunuhan itu, personil Sat Reskrim Polres Samosir dan Polsek Onanrunggu tiba di TKP (Tempat Kejadian Perkara), sekaligus mengamankan terduga pelaku. Sementara mayat korban langsung diotopsi.

Menurut polisi, seluruh proses termasuk olah TKP, pemasangan garis polisi, pemeriksaan saksi, pengamanan barang bukti dan penahanan diduga pelaku telah dilaksanakan secara cermat oleh Sat Reskrim Polres Samosir.

Peristiwa pembunuhan di Samosir itu kini menyita perhatian publik. Tak sedikit warganet berharap agar kejadian serupa tak terulang lagi.***

Editor: Dedi Suang MS

Sumber: facebook Menuju Samosir Maju


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah