Warga Terdampak Bencana Sumbar Harus Direlokasi, tak Mungkin Gunung Disalahkan!

15 Mei 2024, 18:05 WIB
Kepala BNPB meminta warga terdampak bencana di Sumbar harus segera direlokasi (dipindahkan), karena tak mungkin gunung disalahkan. /pandapotans/antaranews

 

 


MEDANSATU.ID - Warga terdampak bencana di Sumatera Barat (Sumbar) menurut kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), Letjen TNI Suharyanto harus direlokasi.

Warga terdampak bencana banjir bandang dan lahar dingin Gunung Marapi diminta agar bersedia untuk direlokasi.

Pemerintah siap jika warga terdampak bencana ini bersedia direlokasi atau pindah ke daerah yang lebih aman.

Baca Juga: Satu Lagi, TNI Angkatan Laut Evakuasi Jenazah Korban Bencana Lahar Dingin di Sumbar

Hal ini, kata Letjen TNI Suharyanto seperti dilansir MEDANSATU.ID dari Antara, sebagai langkah terbaik menghindari kemungkinan bencana susulan.

Letjen TNI Suharyanto mengatakan hal itu dalam rapat koordinasi langkah strategis bersama warga terdampak bencana di Kabupaten Agam, Rabu 15 Mei 2024.

Selain itu, dia meminta seluruh jajaran pemerintahan (Pemprov dan Pemkab/Pemko dan Pemdes) di Sumatera Barat (Sumbar) untuk berkomunikasi secara aktif kepada tokoh masyarakat di daerah rawan bencana.

Baca Juga: Getaran Gempa Warga Sumbar Waspadai Longsor di Tempat Lain

"Tokoh masyarakat perlu ditanya, lahan untuk pindah dicarikan. Terkhusus di Bukit Batabuah Kabupaten Agam masih dalam angka relatif kecil untuk direlokasi."

Menurut Letjen TNI Suharyanto, langkah relokasi penting demi anak cucu. Apalagi hingga kini mereka kian terancam jadi korban. "Gunung tak mungkin kita salahkan."

Dia mencontohkan peristiwa bencana erupsi Gunung Ruang, Sulawesi Utara dengan ratusan warga terdampak bencana akhirnya di relokasi.

Baca Juga: Sumbar Dikepung Bencana, TNI Angkatan Laut Turunkan Tim Cari Korban Terdampak Banjir Lahar Dingin

Bahkan, kata dia, relokasinya itu antar dua kabupaten di Sulawesi Utara.

Sedikitnya 300 lebih warga harus direlokasi (red, dipindahkan tempat tinggalnya) ke daerah yang lebih aman.

Baca Juga: Letusan Gunung Marapi, DVI Polda Sumbar dan BPBD Bukit Tinggi Rilis Data Korban 'MD', Nih Daftarnya

Di situ, warga terdampak bencana diberi kesempatan menyampaikan keluh kesah dan permintaan untuk penanggulangan bencana maupun rehabilitasi.

Selain Letjen TNI Suharyanto, rapat koordinasi itu juga dihadiri Gubernur Sumbar, Kapolda Sumbar, Kepala BMKG dan Pangdam I Bukit Barisan.***

Editor: Pandapotan Silalahi

Sumber: Antaranews

Tags

Terkini

Terpopuler