Pemerintah Terus Kembangkan Ekosistem Hilirisasi di Sumatera Utara dengan Peresmian Pabrik Minyak Makan Merah

- 14 Maret 2024, 13:00 WIB
Pj Gubernur Sumut  Hassanudin mendampingi Presiden RI Joko Widodo meresmikan Pabrik Minyak Makan Merah Pagar Merbau, Kabupaten Deliserdang, Kamis (14/3/2024).
Pj Gubernur Sumut Hassanudin mendampingi Presiden RI Joko Widodo meresmikan Pabrik Minyak Makan Merah Pagar Merbau, Kabupaten Deliserdang, Kamis (14/3/2024). /Dinas Komunikasi dan Informatika Provinsi Sumut /Imam Syahputra

MEDANSATU.ID - Penjabat (Pj) Sumatera Utara (Sumut), Hassanudin, menyertai Presiden Republik Indonesia (RI) Joko Widodo dalam meresmikan pabrik minyak makan merah di Pagar Merbau, Deliserdang.

Pabrik minyak makan merah itu akan dijalankan oleh para petani dan anggota koperasi. "Kita senang, ini terus kita bentuk ekosistem hilirisasi di Sumut ini, kita juga senang yang mengelola masyarakat langsung, jadi petani bawa hasil taninya langsung ke sini," kata Hassanudin pada Kamis, 14 Maret 2024 setelah peresmian pabrik tersebut.

Menurut Hassanudin, dengan bertambahnya ekosistem hilirisasi di Sumut, perekonomian masyarakat akan meningkat.

Saat ini, pemerintah provinsi Sumut sedang memperkuat struktur ekonomi berbasis hilirisasi, khususnya di bidang pertanian.

Baca Juga: Presiden Jokowi Kunjungi Sumut untuk Tinjau Pabrik Percontohan Minyak Makan Merah dan Resmikan Ruas Jalan

Potensi pertanian di Sumut sangatlah besar. Jika hasil tani diolah menjadi produk turunan, maka potensi Sumut yang begitu besar itu akan meningkatkan perekonomian secara signifikan.

"Hilirisasi akan membantu meningkatkan kesejahteraan rakyat secara signifikan, misalnya dari pertanian, kita bisa memproduksi langsung produk turunannya, ini akan menjadi nilai tambah bagi masyarakat langsung," tutur Hassanudin.

Sebelumnya, Presiden Jokowi mengatakan, pabrik minyak makan merah akan menjadi nilai tambah di Indonesia.

Secara khusus dapat menambah nilai bagi petani kelapa sawit. Pabrik tersebut merupakan koperasi pertama sejenis di Indonesia.

Baca Juga: Presiden Jokowi dan Ibu Negara Terbang ke Sumatera Utara, Agendanya...

Jokowi menyebut bahwa minyak makan merah memiliki beberapa keunggulan, seperti harganya yang terjangkau dan kandungan nutrisi yang baik.

"Saya senang, minyak makan merah ini harganya lebih murah dari minyak goreng di pasaran. Artinya, barang ini bisa bersaing di pasar," kata Jokowi.

Selain itu, minyak sawit mentah juga mengandung berbagai vitamin, seperti vitamin A, vitamin E, dan berbagai kandungan lainnya.

Menurut Jokowi, minyak makan merah sudah dicoba oleh beberapa koki terkenal dan dianggap lebih enak dibandingkan minyak masak biasa.

Baca Juga: Melihat Gaya Hidup Titiek Soeharto dan Ibu Iriana Jokowi, Segini Harga Tas Termahal Miliknya

Pabrik minyak makan merah Pagar Merbau mampu mengolah 10 ton minyak sawit mentah setiap hari.

Acara tersebut turut dihadiri oleh Menteri Koperasi dan UKM Teten Masduki, Menteri PUPR Basuki Hadimuljono, serta Bupati Deliserdang Muhammad Ali Yusuf Siregar.***

Editor: Ayub MS

Sumber: Pemprov Sumut


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah