Network
MEDANSATU.ID - Angin puting beliung yang menyapu ratusan unit rumah di Rancaekek dan sekitarnya pada Rabu 21 Februari 2024, menurut BRIN bukan badai biasa, melainkan tornado.
Angin puting beliung itu, menurut BRIN (Badan Riset dan Inovasi Nasional) bukan topan atau angin ribut biasa melainkan tornado yang baru pertama terjadi di Indonesia.
Diketahui angin puting beliung itu memporakporandakan 493 unit rumah di Kabupaten Bandung dan menyebabkan 21 orang menderita luka-luka.
Seperti dilansir MEDANSATU.ID dari instagram @infobandungtimur_ pada Jumat 23 Februari 2024.
Baca Juga: Update Bencana Tanah Longsor di Subang, 2 Orang Meninggal Dunia, 80 Warga Mengungsi
Narasi di laman IG itu menyebut badai tornado menghantam Rancaekek, Bandung, Jawa Barat Rabu 21 Februari 2024 sekira pukul 16.00 WIB.
Detik-detik terbentuknya pusaran angin terekam kamera warganet hingga videonya viral di media sosial.
Awalnya angin membentuk putaran awan berukuran kecil. Tapi dengan cepat, angin itu membentuk pusaran besar hingga mendarat dan menyapu permukiman warga. Puluhan bangunan dan pohon-pohon bertumbangan.
Erma ulihastin, seorang peneliti BRIN di akun X (dulunya Twitter) menilai peristiwa yang terjadi merupakan badai tornado, bukan angin puting beliung biasa.
BencanaBaca Juga: Waspada, Jawa Barat Berpotensi Dilanda Bencana Hidrometeorologi, Sumatera Utara-Aceh-Riau Masuk Kategori Siaga
