4 Pengendara yang Sedang Melintas Meninggal Dunia Tertimbun Material, Longsor di Kabupaten Luwu

- 27 Februari 2024, 17:22 WIB
Kondisi longsor di Kabupaten Luwu 4 orang pengendara meninggal dunia.
Kondisi longsor di Kabupaten Luwu 4 orang pengendara meninggal dunia. /bnpb.go.id/

MEDANSATU.ID - Longsor di Kabupaten Luwu, Sulawesi Selatan pada Senin 26 Februari 2024 sekira pukul 09.10 WITA menelan korban jiwa. Empat korban longsor itu dilaporkan meninggal dunia tertimpa reruntuhan material.

Longsor di Kabupaten Luwu ini selain menyebabkan korban meningga dunia 4 orang juga 10 orang lainnya dilarikan ke Puskesmas terdekat.

Diperkirakan longsor di Kabupaten Luwu itu pun menimbun sedikitnya 15 unit sepedamotor dan 2 unit mobil.

Seperti dilansir MEDANSATU.ID dari bnpb.go.id pada Selasa 27 Februari 2024

Baca Juga: Tim SAR Gabungan Tangani Longsor Jalan Lintas Tapanuli Utara dan Tapanuli Tengah

Narasi di laman website resmi milik BNPB itu menyebut longsor di Kabupaten Luwu mengakibatkan pula sepanjang 100 meter kondisi jalan di situ tertimbun bahan material longsor.

Abdul Muhari, Ph.D selaku Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB dalam keterangan persnya menyebut kejadian bencana tanah longsor itu terjadi persis di Jalan Poros Desa Bonglo, Kecamatan Bastem Utara.

Menurutnya sebelum kejadian, telah terjadi hujan dengan intensitas tinggi di segmen tebing dengan struktur tanah yang labil.

Akibatnya, material longsor dari sisi bukit menerjang pengendara kendaraan yang sedang melintas jalan itu.

Baca Juga: Jalan Tarutung-Sibolga Longsor, 3 Warga Medan Ditemukan Tewas, Nih Daftarnya

Menurut Abdul Muhari, kini mobilitas warga Kecamatan Bastem Utara terputus. Pasalnya akses jalan poros Desa Bonglo tak bisa dilalui kendaraan roda dua dan roda empat lantaran timbunan material longsor.

Hingga kini, tim gabungan masih berupaya mencari korban longsor di lokasi kejadian.

Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) mengimbau potensi terjadinya longsor susulan apalagi kondisi hujan masih sering turun di wilayah Kecamatan Bastem Utara, sehingga warga diminta untuk selalu meningkatkan kewaspadaan.

Jika hujan deras dalam periode lebih dari satu jam dan jarak pandang kurang dari 100 meter, maka masyarakat yang sedang berkendara diimbau untuk mencari lokasi yang aman dan menepi sebentar.

Baca Juga: Update Bencana Tanah Longsor di Subang, 2 Orang Meninggal Dunia, 80 Warga Mengungsi

Selain itu pula, sebaiknya menghindari lereng tebing yang berpotensi longsor.

Jika masyarakat sedang berada di kawasan tebing yang sudah terlihat akan longsor, segeralah melarikan diri dan menjauh secepatnya dari kawasan berbahaya itu.

"Artinya, jangan menunggu atau membuang-buang waktu apalagi longsor terjadi begitu cepat dan eskalasi bidang longsoran secepatnya meluas."***

Editor: Ayub MS

Sumber: bnpb.go.id


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah