Network
MEDANSATU.ID - AS Roma menang telak saat bertamu ke markas Frosinone dengan skor 3-0. Kemenangan ini menjaga asa tim asuhan Daniele De Rossi untuk target masuk empat besar klasemen Liga Italia 2023/2024.
AS Roma bertandang ke markas Frosinone di Stadion Benito Stirpe dalam pertandingan pekan 25 Liga Italia 2023/2024, Senin, 19 Januari 2024 dini hari WIB.
Frosinone tampil dengan perlawanan yang gigih, bahkan memiliki lebih banyak percobaan tendangan.
Namun, Roma berhasil lebih efektif dalam mencetak gol. Gol-gol dari Dean Huijsen, Sardar Azmoun, dan Leandro Paredes melalui titik penalti menegaskan keunggulan sang Serigala.
Kemenangan ini sangat penting bagi AS Roma dalam upaya memperbaiki posisi di klasemen Liga Italia dan memperkuat posisi mereka di zona Eropa.
Frosinone mencoba mengambil inisiatif serangan sejak awal pertandingan, sementara Roma lebih memilih untuk bermain bertahan dan lebih hati-hati.
Namun, pada menit ke-38, AS Roma berhasil membuka keunggulan melalui gol yang dicetak oleh Huijsen setelah menerima umpan dari Mancini.
Pada babak kedua, AS Roma melakukan beberapa pergantian pemain untuk menjaga intensitas serangan.
Frosinone terlihat semakin frustrasi karena upaya serangan mereka cenderung terbaca oleh pertahanan Roma.
Pada menit ke-71, Roma berhasil mencetak gol kedua melalui aksi Azmoun di dalam kotak penalti.
Bola meluncur ke tengah gawang lawan, membuat skor menjadi 0-2 untuk keunggulan Roma.
Tidak puas dengan itu, Roma menambah satu gol lagi pada menit ke-81 melalui eksekusi penalti Paredes usai mendapatkan pelanggaran di kotak penalti lawan.
Skor akhir 3-0 untuk kemenangan AS Roma tidak berubah meskipun ada tambahan waktu 4 menit.
Analisis De Rossi
Pelatih AS Roma, Daniele De Rossi, menganalisis kinerja tim dalam kemenangan 3-0 melawan Frosinone.
Tak itu saja, legenda Roma ini juga membela Dean Huijsen dari kritik yang ditujukan pada perayaannya di depan suporter Frosinone.
"Pasti perasaan yang luar biasa untuk menang meskipun pada 45 menit pertama," kata De Rossi dalam wawancara pasca pertandingan dengan Sky Sport dilansir Medansatu.id dari Roma Press.
Eks gelandang bertahan AS Roma ini juga menyoroti performa pasukannya di babak pertama.
"Saya tidak menyukai paruh pertama, kami belum pernah menderita seperti ini dari segi teknis murni," kata De Rossi.
"Baguslah untuk Frosinone, saya kenal Di Francesco, dia membuat tim bermain bagus tetapi kami tidak boleh membiarkan diri kami dimakan hidup-hidup oleh lawan," tambahnya.
Selain itu, pelatih anyar Roma ini juga membela bek muda Huijsen yang mendapat kartu kuning dari wasit, karena dianggap melakukan selebrasi yang provokatif di depan suporter tuan rumah.
"Huijsen? Saya bahkan sekarang tidak mengerti apa yang dia lakukan untuk mendapat kartu. Sangat disayangkan, itu bukan hal serius, itu omong kosong," cetus De Rossi.
"Dia masih muda, dia seumuran dengan putri saya. Saya sudah sering membuat diri saya terlihat bodoh di lapangan sehingga saya tidak bisa memarahinya. Tapi dia tidak akan melakukannya lagi," pungkasnya.
Susunan Pemain Frosinone vs Roma
Frosinone (4-2-3-1): Turati; Valeri, Okoli, Monterisi, Lirola; Mazzitelli, Brescianin; Gelli, Reinier, Soule; Jorge.
Pelatih: Eusebio di Francesco.
AS Roma (4-2-3-1): Svilar; Angelino, Huijsen, Mancini, Kristensen; Paredes, Cristante; Faraone, Azmoun, Baldanzi, Lukaku
Pelatih: Daniele De Rossi.***
