MEDANSATU.ID-Keberhasilan seorang pengusaha tidaklah selalu mudah didapatkan, begitu pula dengan Lukman, seorang pengusaha parfum di Kota Medan, Sumatera Utara.
Dia pernah mengalami kegagalan dan hampir kehilangan keharmonisan rumah tangganya akibat faktor ekonomi yang memprihatinkan.
Namun, berkat bantuan dari KUR BRI, Lukman berhasil bangkit dan sukses. Kini usaha parfum Lukman sangat diminati oleh masyarakat.
Lukman berasal dari Cilacap, Jawa Tengah dan kini tinggal di Jalan Jermal 15 Gang Masjid, Kelurahan Menteng, Kecamatan Medan Denai.
Baca Juga: Manfaatkan KUR BRI Buat Pertumbuhan Usaha Mikro Kecil Menengah di Kota Medan
Awalnya, dia mengalami kesulitan untuk mengembangkan usahanya karena terkendala masalah modal.
Ia sempat patungan dengan rekannya dengan sistem bagi hasil dan setiap bulan harus mencari pemodal untuk bagi hasil.
Lukman bahkan pernah terlunta-lunta dan tidur di masjid akibat kesulitan ekonomi.
Namun, Lukman tidak patah semangat dan terus yakin bahwa usahanya pasti akan berhasil sesuai dengan harapannya.
Usahanya terus berkembang dan akhirnya dia berhasil mendapatkan pinjaman dari KUR BRI sebesar Rp100 juta, yang merupakan pinjaman yang kedua kalinya.
Dengan dana tersebut, dia berhasil mengembangkan usahanya hingga menjadi sukses dan berkembang pesat tanpa terkendala oleh masalah modal lagi.
Baca Juga: KUR BRI 2024 Resmi Dibuka: Inilah Syarat Cara Pengajuan dan Tabel Angsuran Limit 150 Juta!
Saat ini, dia telah memiliki mobil Suzuki yang sangat membantu dalam mendistribusikan produk parfumnya.
Meskipun dia belum memiliki rumah sendiri, keharmonisan rumah tangganya dan masalah ekonominya telah terselamatkan.
Kisah sukses Lukman menjadi bukti bahwa dengan kerja keras dan dukungan dari pihak lain, kita dapat meraih kesuksesan dalam bisnis.
Terlebih adanya program KUR BRI yang menyediakan pinjaman kepada pengusaha mikro dan kecil, peluang untuk meraih sukses semakin terbuka lebar.
Bagi yang sedang berjuang dalam bisnis atau mengalami masalah ekonomi, jangan menyerah!
Ada banyak cara untuk meraih kesuksesan, salah satunya adalah dengan mencari bantuan dari program pinjaman yang tersedia di bank, seperti KUR BRI.
Promosi Diskon dan Konsinyasi
Untuk mempromosikan produk parfum buatannya, Lukman menggunakan berbagai metode. Pertama, ia memanfaatkan media sosial seperti Facebook, Instagram, dan WhatsApp untuk memasarkan produknya.
Baca Juga: Manfaatkan KUR BRI Buat Pertumbuhan Usaha Mikro Kecil Menengah di Kota Medan
Dia memposting produknya beserta penawaran menarik seperti diskon, gratis ongkos kirim hingga kupon potongan harga yang bisa digunakan pelanggan saat membeli produknya.
Selain itu, Lukman juga memanfaatkan media online seperti website dan marketplace. Terpenting, sistem Konsinyasi yang kini dilakukan Lukman.
Di dalam dunia bisnis, konsinyasi adalah kerjasama penjualan dimana satu pihak menitipkan barangnya untuk dijualkan oleh pihak lainnya.
Penjualan sistem konsinyasi adalah salah satu jenis kerjasama bisnis paling diminati, terutama oleh pengusaha di bidang ritel.
Marketing via toko online dan marketplace memudahkan Lukman untuk menjangkau pelanggan di seluruh Sumatera hingga Indonesia.
Selain dengan foto produk, iklan-iklan kreatif dan menawan menjadi salah satu kunci untuk mencapai perhatian pelanggan potensialnya.
Lukman juga menggunakan cara konvensional seperti flyer atau brosur dan menghubungi lembaga serta distributor atau manajemen restoran, kantor, dan hotel untuk mendapatkan kemungkinan kerjasama atau reseller dengan sistem konsinyasi.
Kemenangan Lukman dalam membangun bisnis parfumnya berawal dari pelayanan pelanggan yang baik dan promosi yang agresif untuk memperkenalkan produk barunya.
Saat ini, hasil dari upayanya itu terbukti dengan meningkatnya jumlah pelanggan dan jumlah rekanan bisnis yang membeli produk parfum buatannya.
Melalui promosi yang kreatif dan mengikuti perkembangan zaman, Lukman membuktikan bahwa pemasaran melalui media sosial, website, dan marketplace merupakan metode yang efektif dalam meningkatkan omset penjualannya yang telah diraihnya saat ini.
Debitur Baru KUR BRI Tumbuh Lampaui Target
Menurut laman bri.co.id, Direktur Bisnis Mikro BRI Supari mengatakan, hingga Triwulan III 2023, debitur baru KUR BRI tumbuh melampaui target yang ditetapkan oleh pemerintah. Hingga September 2023, tercatat debitur KUR baru telah mencapai 105,82% dari target tahun penuh 2023.
Pada periode Januari sampai September 2023, BRI telah menaikkan kelas pelaku usaha sebanyak 2,3 juta debitur. Supari mengungkapkan, "Telah mencapai 1,44 juta debitur KUR baru hingga triwulan III 2023. Sedangkan target debitur KUR baru 2023 adalah sebesar 1,36 juta debitur."
Sementara itu, untuk Kupedes, Supari mencatat hingga September 2023 pertumbuhan Kupedes mencapai angka 57,5%. Dari total kredit mikro pada kuartal III-2023, nilai Kupedes BRI mencapai Rp 201,4 triliun.
Keberhasilan tersebut menunjukkan adanya minat dan kepercayaan dari masyarakat terhadap program pinjaman yang tersedia di bank, seperti KUR BRI.***