MEDANSATU.ID - Masyarakat Kampung Aur Medan tak peduli dengan banjir yang tengah melanda daerahnya. Mereka tetap hikmat menjalankan upacara bendera di HUT ke 78 Kemerdekaan RI. Maklumlah dari malam hingga pagi hujan turun deras sehingga meluapnya air sungai Deli, Kamis 17 Agustus 2023.
Hal itu bisa mereka lakukan lantaran rasa cinta terhadap tanah air. Maka antusiasme warga ditunjukkan lewat bergotong royong membersihkan halaman masjid yang menjadi area upacara bendera merah putih.
Padahal sebelumnya warga sudah memutuskan untuk melakukan upacara bendera di Sungai Deli namun keadaan memaksa mereka merubahnya.
Bukan cuma itu, semangat menyambut hari kemerdekaan itu pun ditandai dengan menghias kampung mereka dengan atribut-atribut 17 Agustus sehingga suasana hari kemerdekaan Indonesia semakin terasa.
Baca Juga: Menteri PUPR Memeriksa Baju Erick Thohir di Upacara HUT RI: Alasan Aksi Kocak dan Reaksi Warganet
Lurah Aur, Fahreza Ksatria Purba menjadi inspektur upacara saat kenaikan bendera merah putih di kampung yang terkenal dengan banjirnya itu. Selain itu ada pula terlihat Babinsa dan Bhabinkamtibmas.
Semangat itu juga mereka tunjukkan walaupun lapangan dalam kondisi becek dan berlumpur. Pasukan penggerek bendera yang merupakan anak-anak dari Kampung Aur sendiri terlihat totalitas dalam menjalankan tugasnya mengibarkan sangsaka hingga ke puncaknya. Upacara pun terlihat hikmah hingga selesai upacara.
Lurah Aur Fahreza Ksatria Purba merasa terharu sekaligus bangga dengan sikap warganya yang begitu penuh semangat dalam menyambut HUT ke 78 Kemerdekaan RI tersebut walau kondisi Kampung itu masih digenangi air dan lumpur.