Wow! Pemain Judi Online Terbanyak Ada di 5 Provinsi Ini, Transaksinya Fantastis

25 Juni 2024, 21:25 WIB
Pemain judi online terbanyak, menurut Hadi Tjahjanto (foto) berada di Jawa Barat disusul DKI Jakarta dengan nilai transaksi yang sangat fantastis. /pandapotans/antara

 

 

 

MEDANSATU.ID - Pemain judi online, terdeteksi pemerintah lewat Satuan Tugas (Satgas) Pemberantasan Perjudian Daring (judi online). Ternyata 5 provinsi di Indonesia dengan jumlah penjudi online terbanyak. Provinsi 'pemecah rekor' adalah DKI Jakarta dan Jawa Barat.

5 provinsi terbesar ini, menurut Hadi Tjahjanto selaku Menteri Koordinator (Menko Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Polhukam) RI sekaligus Ketua Satgas Judi Online, masyarakatnya diketahui sudah terpapar judi online.

Data ini, kata Hadi Tjahjanto, berdasarkan data-data dari PPATK, yang pertama adalah yang paling di atas, Jawa Barat.

Baca Juga: Ada Anggota Polisi Terlibat Judi Online, Silakan WA ke 085555554141 Pasti Dipecat!

Hadi Tjahjanto mengatakan hal itu kepada wartawan di Kantor Kemenko PMK, Jakarta usai menghadiri Rapat Koordinasi (Rakor) Pengarahan tentang Pencegahan Perjudian Daring pada Selasa 25 Juni 2024.

Jawa Barat diketahui jadi provinsi dengan jumlah penjudi online terbanyak.

Di sini, kata Hadi Tjahjanto, ada 535.644 orang yang menjadi pelaku judi online dengan nilai transaksi Rp3,8 triliun.

Baca Juga: Jenderal Maruli Simanjuntak: Yuk Mari Sama-sama Kita Berantas Judi Online dan Pinjol!

Di posisi kedua dengan jumlah penjudi online terbanyak, DKI Jakarta dengan jumlah pelaku 238.568 orang dengan nilai transaksi mencapai Rp2,3 triliun.

Di urutan ke tiga, kata Hadi Tjahjanto, Jawa Tengah. Di provinsi ini, menurut mantan Panglima TNI itu, jumlah pelaku judi online 201.963 orang. Kemudian peredarannya, uangnya mencapai Rp1,3 triliun.

Berikutnya, tambah Hadi Tjahjanto, Provinsi Jawa Timur dengan jumlah penjudi online 135.227 dan nilai transaksi Rp1,051 triliun.

Baca Juga: Presiden Jokowi Tegaskan untuk Korban Judi Online, tak Ada Bansos!

Terakhir, di urutan kelima dengan jumlah penjudi online terbanyak Provinsi Banten. Di sini (red, Banten), Hadi Tjahjanto mencatat, ada 150.302 orang pelaku judi online dan uang yang beredar di sana Rp1,022 triliun.

Selain di tingkat provinsi, Hadi Tjahjanto pun menyampaikan lima kabupaten/kota dengan jumlah penjudi online terbanyak.

Lima kabupaten/kota itu meliputi Kota Jakarta Barat dengan total nilai transaksi mencapai Rp792 miliar, Kabupaten Bogor Rp567 miliar, Jakarta Timur Rp480 miliar, dan Kota Jakarta Utara Rp430 miliar hingga Kota Bogor Rp612 miliar.

Baca Juga: Menkominfo Berang Konten Judi Online Kian Merajalela, Terpaksa Temui Google

Sementara itu di tingkat kecamatan, jelasnya, tujuh kecamatan dengan jumlah penjudi online terbanyak yakni kecamatan Bogor Selatan dengan jumlah penjudi online 3.720 orang dan transaksi Rp349 miliar, Kecamatan Tambora jumlah penjudi online di sini 7.916 orang dengan nilai Rp196 miliar, Kecamatan Cengkareng dengan jumlah penjudi online 14.782 orang dengan nilai transaksi Rp176 miliar, serta Kecamatan Tanjung Priok dengan 9.554 orang penjudi online dan nilai transaksi Rp139 miliar.

Berikutnya, paparnya, Kecamatan Kemayoran itu Rp118 miliar ada di sana dan pelakunya 6.080 orang. Kecamatan Kalideres Rp113 miliar dan pemainnya 9.825 orang dan Kecamatan Penjaringan Rp108 miliar, pemainnya 7.127 orang.

Baca Juga: Prajurit TNI AL Dilarang Terlibat Judi Online, Begini Kata Pangkoarmada III

Dia menegaskan Satgas Judi Online akan segera memanggil para camat dan kepala desa di masing-masing daerah. Kemudian, jelasnya, para kepala desa diminta ikut memberantas dan harus bertanggungjawab daerahnya dijadikan sarang bermain judi online, terutama warganya.***

Editor: Pandapotan Silalahi

Sumber: ANTARA

Tags

Terkini

Terpopuler