MEDANSATU.ID - Anies Baswedan lewat Tim Nasional Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar (AMIN) mengaku akan menggugat hasil Pemilu 2024.
Tim ini mengaku untuk menggugat hasil Pemilu itu pihaknya sudah menyiapkan 1.000 orang pengacara.
Rencananya Tim Amin akan menggugat hasil Pemilu itu ke Mahkamah Konstitusi (MK).
Seperti disiarkan MEDANSATU.ID dari instagram @tkpmedan pada Jumat 15 Maret 2024.
Narasi di laman IG itu menyebut Anies Baswedan melalui Tim AMIN sudah menyatakan akan menggugat hasil Pemilu ke Mahkamah Konstitusi.
Juru Bicara Timnas Pemenangan AMIN, Iwan Tarigan pada Sabtu, 16 Maret 2024 menjelaskan pengacara tim hukum AMIN ada 1.000 orang. Mereka sudah memberi support (dukungan) untuk mengajukan gugatan itu ke MK (Mahkamah Konstitusi).
Baca Juga: Duh, di Kubu Ganjar Pranowo, Prabowo Gibran juga Unggul, Suara Anies Baswedan Malah Segini
"Pengacara ada 1.000 orang yang akan support, menggugat hasil Pemilu," sebut Iwan Tarigan.
Sayangnya, Iwan Tarigan tak menjelaskan kapan Timnas AMIN akan melayangkan gugatan atau menggugat hasil Pemilu dimaksud.
Dia hanya mengatakan pihaknya kini sedang menunggu timing (waktu) yang tepat untuk mendaftarkan gugatan itu ke MK.
Baca Juga: Istri Dianiaya Lantaran Tak Mau Pilih Anies-Muhaimin, Malah Coblos Prabowo-Gibran
Menurut Iwan Tarigan, Timnas AMIN sudah mengantongi data dan fakta-fakta lengkap terkait dugaan kecurangan yang terjadi pada Pemilu 2024 yang digelar Rabu 14 Februari silam.
"Kami ini sudah punya fakta dan bukti yang lengkap untuk menggugat hasi Pemilu dengan segala bentuk kecurangannya ke Mahkamah Konstitusi," tegas Iwan Tarigan.
Baca Juga: PDI Perjuangan Mengaku Kubu Anies Baswedan Mendekat, Ada Komunikasi
Ikhwal rencana Timnas AMIN menggugat hasil Pemilu itu ke MK, kini ramai dikomentari warganet. "Itu kayaknya 1.000 pengacaranya yang sepi job atau gakda job sama sekali," tulis just_call_me_gopal di kolom komentar.
Pun alexpark72. Dia menyebut sejatinya 1.000 pengacara membantu Anies Baswedan membantu bayar utang dibanding menggugat hasil Pemilu. "1000 pengacara lebih baik bantu bayar utang Anies karena sudah ditagih pak JK, Pak Sandi dan Pak Prabowo," sindirnya.
Seperti diketahui Anies Baswedan salah satu Capres (Calon Presiden) bersama Cak Imin (Calon Wakil Presiden) yang ikut dalam kontestasi Pilpres 2024.
Namun meski KPU belum mengumumkan siapa pemenang pertarungan antar capres tersebut namun capres yang satu ini ingin menggugat hasil Pemilu dengan dalih banyak ditemukan kecurangan.***