Ramadhan di depan pintu, Ini beberapa tradisi untuk menyambutnya, diantaranya mandi Mangir dari tradisi Melayu

- 21 Maret 2023, 18:50 WIB

Namun, puncak acara ini tetap sama, yaitu ritual untuk menentukan hari pertama puasa Ramadan.

Acara ini memiliki maskot khusus yang disebut Warak Ngendog.

Warak Ngendok adalah patung kambing berkepala naga yang dilengkapi dengan beberapa butir telur rebus sebagai simbol bahwa makhluk tersebut sedang bertelur.

Hal ini berhubungan dengan Dudgeran pertama pada tahun 1881, ketika Semarang mengalami krisis pangan dan telur menjadi barang mewah bagi penduduknya.

Itulah salah satu tradisi masyarakat di Jawa setiap menjelang bulan puasa. Selain itu yang paling sering dilakukan hampir semua orang Indonesia adalah mandi Mangir

Setiap tahun jelang sehari sebelum puasa Ramadan, tradisi mandi pangir atau Marpangir dilakukan.

Marpangir adalah kegiatan mandi cara tradisional tidak dengan wewangian yang diperoleh dari sabun mandi atau sabun cair.

Marpangir terbuat dari dedauan dan rempah yang menghasilkan aroma wangi semerbak yang disebut Pangir atau rempah.

Hal ini dilakukan untuk maksud dan tujuan menyucikan diri menyambut bulan suci Ramadan.

Pangir terdiri dari daun pandan, daun serai, bunga mawar, kenanga, jeruk purut, daun limau, akar wangi dan bunga pinang yang diikat lalu direbus yang dipakai untuk mandi dan keramas rambut agar seluruh tubuh bersih dan wangi.

Halaman:

Editor: Ayub Fahreza

Sumber: Antara


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x