Edy Rahmayadi : Peran Ulama Memaksimalkan Potensi Zakat Hingga Rp8 Triliun

- 9 Agustus 2023, 19:03 WIB
Ilustrasi. Zakat Triwulan II Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) Sumut Tahun 2023 di Aula Raja Inal Siregar, lantai 2 Kantor Gubernur Sumut, Jalan Diponegoro No. 30, Medan, Rabu (9/8/2023).
Ilustrasi. Zakat Triwulan II Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) Sumut Tahun 2023 di Aula Raja Inal Siregar, lantai 2 Kantor Gubernur Sumut, Jalan Diponegoro No. 30, Medan, Rabu (9/8/2023). /Dompetdhuafa.org/Dompet Dhuafa

MEDANSATU.ID - Gubernur Sumatera Utara (Sumut) Edy Rahmayadi mengatakan bahwa potensi zakat di provinsi ini jika dihitung dari jumlah Muzaki (pemberi zakat), bisa mencapai Rp8 Triliun. Karenanya, diperlukan peran serta semua pihak, khususnya para ulama dan pemuka agama untuk mencapainya.

Hal itu disampaikan Gubernur Edy Rahmayadi dalam sambutannya pada Penyerahan Pendistribusian Bantuan Zakat Triwulan II 2023 oleh Baznas Badan Amil Zakat Nasional (Baznas), di Aula Raja Inal Siregar, Kantor Gubernur, Jalan Jenderal Sudirman Nomor 30 Medan, Rabu 9 Agustus 2023.Hadir di antaranya Ketua Baznas Sumut Mohammad Hatta dan sejumlah tokoh agama, para Muzaki dan penerima zakat.

"Penduduk Sumatera Utara ini, kalau kita semua memahami pentingnya (zakat) ini, potensinya sampai Rp8 Triliun," ujar Gubernur.

Dari laporan yang disampaikan Baznas Sumut, selama 2022 terkumpul sebanyak Rp22,8 Miliar, ditambah infak dan sedekah Rp4,2 Miliar. Sementara pada periode Januari hingga Juni 2023, terkumpul zakat, infak dan sedekah sekitar Rp21,3 Miliar.

Baca Juga: Jadi Ladang Gali Cuan, Ruben Onsu Sukses Jual Lebih dari 100 Ribu Produk dalam Sehari di Shopee Live!

Angka tersebut, menurut Gubernur, adalah zakat, infak dan sedekah yang dikumpulkan oleh Baznas. Sedangkan jika ditambah dari berbagai lembaga Amil Zakat swasta, totalnya bisa mencapai Rp900 Miliar.

"Kita harus evaluasi, dimana persoalannya. Apa yang kurang, sehingga angkanya masih jauh dari potensi yang ada," sebut Gubernur.

Selain itu, Gubernur juga melihat antara potensi dan kondisi masyarakat, dimana setiap tahun di Sumut, ada 2.500 unit mobil baru yang dibeli rakyat, dan hampir sejuta sepeda motor. Belum lagi pada momentum politik saat ini, tentu menunjukkan betapa banyak potensi zakat yang bisa terkumpul.

"Ini merupakan evaluasi ketakwaan rakyat Sumatera Utara. Saya ingin kita duduk bersama, bagaimana meningkatkan angkanya (penerimaan zakat). Apakah rakyat tak mengerti atau tidak mau (membayar), atau kurang paham," jelas Edy.

Halaman:

Editor: Ayub Fahreza

Sumber: Pemprov Sumut


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah