MEDANSATU.ID-Proyek lining yang dikerjakan oleh Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Provinsi Sumatra Utara (Sumut) dinilai masyarakat tidak becus dan terkesan asal jadi.
Dampak dari proyek lining di Daerah Aliran Sungai (DAS) Bingai Kota Binjai ini mengakibatkan tiga dinding rumah masyarakat retak.
Kasus ini menjadi sorotan tajam warga sekitar karena pengerjaannya yang dinilai asal jadi dan tidak memperhatikan aspek keamanan.
Masyarakat sekitar Lingkungan II, Kelurahan Limau Mungkur, Binjai Barat mengeluhkan proyek tersebut kepada instansi terkait.
Namun pengaduan mereka tidak digubris dan tidak ada tindak lanjut yang jelas.
Hal ini membuat masyarakat merasa tidak dilibatkan dalam proses penyelesaian masalah akibat proyek lining tersebut.