MEDANSATU.ID - Kasus sopir crane tewas di proyek drainase Dinas Sumber Daya Air Bina Marga Bina Kontruksi (SDABMBK) Pemko Medan, terus berlanjut. Pihak Disnaker Sumut sudah menyiapkan proses penyidikan untuk kemungkinan adanya tindak pidana.
Kemungkinan adanya tindak pidana dikuatkan dengan penyataan Kadis Dinas SDABMBK Pemko Medan, Topan Obaja Ginting, kalau pihak pekerja proyek sudah mengabaikan Kesehatan dan Keselamatan Kerja (K3).
Diabaikannya K3 berakibat insiden putusnya tapi crane mengangkat U-ditch terjadi hingga meninggalnya DL, 40 tahun, warga Kecamatan Hamparan Perak, Kabupaten Deli Serdang, Rabu 4 Oktober 2023 lalu.
"Lagi kami siapkan proses penyidikan untuk kemungkinan tindak pidananya,"ujar Kepala Seksi Norma Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) Bidang Perlindungan Ketenagakerjaan Dinas Ketenagakerjaan Provsu, Ivan Hasnanda Siregar kepada Medansatu Pikiran Rakyat, Selasa 24 Oktober 2023.
Tim Disnaker Sumut juga sudah turun ke lokasi pada Selasa 10 Oktober 2023 lalu. Pekerja dan Mandor proyek drainase di Jalan Selamet, Kecamatan Medan Amplas tidak luput dari pemeriksaan guna memastikan adanya pelanggaran.