Network
MEDANSATU.ID - Setelah 5 hari dicari, TNI Angkatan Laut (TNI AL) lewat personel Pos TNI AL (Posal) Pangandaran menemukan korban tenggelam asal Cipaku Kabupaten Ciamis di Pantai Pangandaran, Selasa 23 April 2024.
TNI Angkatan Laut dalam upaya pencarian korban tergabung ke dalam Tim SAR Gabungan yang terdiri dari Satpolairud, SAR Barakuda, Tagana, SAR MTA, Basarnas, BPBD, Balawista, SAR Sigap Persis, Pangandaran Dive Club dan warga setempat.
Dari hasil evakuasi, sebagaimana diberitakan MEDANSATU.ID dari tnial.mil.id pada Kamis 25 April 2024, korban bernama Rizqi Ajamudin (19) ditemukan pada Selasa 23 April 2024 merupakan korban terakhir.
Baca Juga: Oknum TNI Lettu Tama Diduga Aniaya Pacar Boru Purba, Melanggar 8 Wajib TNI?, Begini Penjelasannya
Sehari sebelumnya, menurut website resmi milik TNI Angkatan Laut ini tepatnya Senin 22 April 2024, Tim SAR Gabungan juga berhasil menemukan jasad korban Muhammad Muhtadin alias Asep (23).
Korban yang satu ini ditemukan persis di kawasan Breach Strip Bandara Susi Air blok Pamugaran.
Diketahui, kedua korban sebelumnya dikabarkan hilang tenggelam pada Jumat 19 April 2024.
Baca Juga: Prajurit TNI AL Gagalkan Penyelundupan Puluhan Ribu Pil Ekstasi dan Double L
Letda Laut (S) Dadang Darjat selaku Komandan Posal Pangandaran menyampaikan jasad korban langsung dibawa ke RSUD Pandega dengan menggunakan kendaraan milik Satpolair Polres Pangandaran.
Hal ini untuk pemeriksaan sebelum diserahkan ke pihak keluarga bersangkutan.
Baca Juga: Prajurit TNI AL Gagalkan Peredaran 70 Kg Sabu, 3 Warga Aceh Diboyong ke Mabes Polri
Di tempat terpisah, seperti diberitakan berita Dinas Penerangan Angkatan Laut, Laksamana TNI Dr Muhammad Ali selaku Kepala Staf Angkatan Laut (Kasal) meminta setiap prajurit TNI Angkatan Laut senantiasa siap siaga membantu masyarakat yang kesulitan. Hal ini perlu untuk mewujudkan kemanunggalan TNI terhadap masyarakat.***
