Network
MEDANSATU.ID - Ketua umum PDI Perjuangan, yang kini masih diduduki Megawati Soekarnoputri, disebut-sebut akan direbut Jokowi (Joko Widodo).
Namun Presiden RI Joko Widodo membantah kabar itu. Berita yang dinilai simpang siur yang menyebut dirinya ingin merebut posisi Megawati Soekarnoputri sebagai Ketua Umum PDI Perjuangan.
Jawaban itu dilontarkan Presiden Jokowi saat menanggapi pertanyaan awak media soal isu mau merebut posisi Ketua Umum PDI Perjuangan.
Baca Juga: Kecil Kemungkinan PDI Perjuangan Gulirkan Hak Angket, Ganjar-Mahfud 'Lambay'
Namun Jokowi, seperti diberitakan MEDANSATU.ID dari kantor berita Antara pada Rabu 3 April 2024, sempat berkelakar dengan menyebutkan posisi ketua umum di partai lain.
Jawab Presiden Jokowi: "Bukannya Golkar?"
Itu dikatakan Presiden Jokowi usai melepas bantuan kemanusiaan untuk Palestina dan Sudan di Pangkalan TNI AU Halim Perdanakusuma, Jakarta, Rabu 3 April 2024.
saat ditanya lebih detail, Presiden Jokowi terang-terangan membantah berbagai isu tak sedap yang mencuat belakangan ini terlebih dirinya disebut-sebut mau merebut posisi Ketua Umum PDI Perjuangan atau Ketua Umum Partai Golkar.
"Katanya mau merebut Golkar, katanya mau ngerebut semuanya? Jangan seperti itu," sebut Presiden Jokowi.
Sebelumnya, Hasto Kristiyanto selaku Sekretaris Jenderal PDI Perjuangan menyebut Presiden Jokowi berambisi merebut kursi ketua umum PDI Perjuangan, padahal 'tahta' itu kini masih dijabat Megawati Soekarnoputri.
Dasar pemikiran Hasto yang menyebut Presiden Jokowi merebut posisi Ketua Umum PDI Perjuangan lantaran Presiden Jokowi ingin mempertahankan kepemimpinannya. Duh!***
