Perhatikan Nutrisi Anak yang Berpuasa, Ingatkan IDAI kepada Orangtua

- 9 Maret 2024, 11:15 WIB
Ketua Pengurus Pusat Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI) Piprim Basarah Yanuarso
Ketua Pengurus Pusat Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI) Piprim Basarah Yanuarso /Medan Pikiran Rakyat/ Antara/

 

MEDANSATU.ID-Bulan Ramadhan adalah waktu yang penuh berkah bagi umat islam di seluruh dunia.

Bagi banyak orang dewasa, puasa adalah bentuk ibadah untuk memenuhi kewajiban pada Allah SWT.

 

Namun, berkaitan dengan anak-anak, masih menjadi pertanyaan apakah membiasakan anak kecil berpuasa sudah tepat dilakukan.

Anak-anak belum diwajibkan untuk berpuasa, tetapi orangtua dapat memberikan kesempatan kepada anak untuk berpuasa jika mereka merasa mampu.

Baca Juga: Sentuhan Cita Rasa Mewah dengan Cara Mudah Puding Buah Naga Santan, untuk Berbuka Puasa di Rumah

Meski demikian, orangtua harus memerhatikan asupan nutrisi bagi anak-anak yang berpuasa untuk menjaga kesehatan mereka.

Menurut Ketua Pengurus Pusat Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI), Piprim Basarah Yanuarso, orangtua dapat mempraktikkan puasa pada anak sejak dini agar mereka terbiasa saat dewasa nanti.

 

Akan tetapi, asupan nutrisi anak harus diperhatikan dan dipenuhi dengan baik pada waktu sahur dan berbuka puasa.

Orangtua sebaiknya memberikan makanan yang melimpah nutrisi seperti sayur, buah, makanan pokok dan lauk pauk.

Baca Juga: Menu Masakan Sehari-hari yang Enak dan Sehat, Buatnya sangat Mudah dan Sat-set, Cocok untuk Bulan Puasa

Namun, orang tua harus mempertimbangkan asupan gula dan menghindari makanan instan yang berbahaya untuk anak.

Orangtua juga harus memperhatikan kondisi anak yang memiliki penyakit ringan atau berat.

Piprim menyarankan untuk berkonsultasi dengan dokter sebelumnya jika anak ingin berpuasa.

Obat keseharian dan nutrisi yang dikonsumsi harus disesuaikan dengan kondisi si anak.

 Baca Juga: Gado-gado: Resep Buka Puasa yang Cepat, Sehat, dan Lezat

Berdiskusi dengan dokter juga akan membantu orangtua memahami bagaimana perubahan waktu makan, minum, dan beristirahat pada saat puasa berpengaruh pada metabolisme tubuh anak.

Kesimpulannya, orangtua perlu memperhatikan asupan nutrisi anak yang berpuasa agar kesehatan anak tetap terjaga.

Hindari memberikan makanan instan dan makanan yang mengandung gula berlebihan.

Menyajikan makanan yang kaya akan nutrisi akan membantu menghindari masalah gizi buruk pada anak.

Ingat untuk berkonsultasi dengan dokter apabila anak Anda memiliki penyakit penyerta.

Semoga kita semua dapat melaksanakan ibadah puasa dengan tenang dan sehat di bulan Ramadhan tahun ini.***

 

 

Editor: Dedi Suang MS

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah