Kapolres Labuhanbatu Mengirim Link Berita dan PDF Surat Perdamaian Usai Aksi Demo Pencopotan

8 Maret 2024, 08:45 WIB
Demo di Polda Sumut dari Mahasiswa mendesak Kapolda Sumut copot Kapolres, Kasat Narkoba dan Kasat Intelkam Polres Labuhanbatu /Medan Pikiran Rakyat/Dedi Suang /

 

MEDANSATU.ID-Pada tanggal 8 Maret 2024, Medan Pikiran Rakyat menerima konfirmasi dari Kapolres Labuhanbatu, AKBP Bernhard L Malau, terkait aksi demo pencopotannya di Polda Sumut.

Dalam konfirmasi tersebut, AKBP Bernhard L Malau mengirimkan tautan berita serta surat perdamaian PDF yang ia tanda tangani dengan korban penganiayaan.

Berita yang ia kirim menyebutkan bahwa AKBP Bernhard sudah menyampaikan permintaan maaf atas kegaduhan yang timbul terkait kasus penganiayaan yang dialami Samuel Tampubolon.

Samuel menyambut permintaan maaf tersebut yang disampaikan oleh Kapolres baik kepada dirinya maupun kepada para jurnalis di Sumut atas tindakannya yang sedikit emosional.

Baca Juga: Dugaan Setoran Bocor, Kapolres Labuhanbatu Diduga Aniaya Wartawan Dilapor ke Propam Polda Sumut

Selain Kapolres, Kasat Narkoba AKP Roberto Sianturi juga menyampaikan hal serupa. "Saya menerima permintaan maaf beliau dan menyelesaikan permasalahan ini secara kekeluargaan,"katanya, seperti yang tertera pada link berita itu.

Samuel juga meminta maaf terhadap seluruh rekan-rekan PJS terkait kegaduhan yang timbul dari kasus penganiayaan yang dialaminya. "Secara pribadi, saya juga memohon maaf yang sebesar-besarnya," tegasnya.

Pada 20 Februari 2024 pekan lalu, peristiwa penganiayaan terjadi dan melibatkan Samuel yang dianiaya oleh Kapolres dan Kasat Narkoba di Bing Bing Cafe Jalan A Yani Rantauprapat.

Usai perdamaian, kelompok Cipayung Labuhanbatu mengadakan aksi demonstrasi di Mapolda Sumatera Utara.

Baca Juga: Desakan Copot Kapolres dan Kasat Narkoba Polres Labuhanbatu Bergema di Polda Sumut

Aksi ini diikuti oleh sekitar puluhan mahasiswa yang didukung oleh teman-teman dari BPC GMKI Rantauprapat dan PC PMII Labuhanbatu.

Cipayung Labuhanbatu menuntut pertanggungjawaban hukum dari Kapolres dan Kasat Narkoba Polres Labuhanbatu.

Mereka menyebut maraknya kejahatan judi Togel dan penyalahgunaan narkoba di wilayah hukum tersebut sebagai pemicu dugaan pengeroyokan dan menimbulkan paradigma negatif dalam masyarakat.

Beberapa tuntutan yang dinyatakan dalam aksi ini mencakup pemanggilan dan pemeriksaan Kepala Kepolisian Resort Labuhanbatu dan Kasat Narkoba Polres Labuhanbatu, merekomendasikan pencopotan mereka dari jabatannya, dan melakukan sidang kode etik terhadap mereka berdua.

Link dan surat pdf perdamaian Kapolres dan korban aniaya

Kelompok Cipayung Labuhanbatu juga meminta agar Kasat Intelkam Polres Labuhanbatu dicopot karena diduga menghalangi kebebasan berpendapat di muka umum.

Baca Juga: LBH Desak Poldasu Tetapkan Tersangka Kasus Seleksi PPPK Langkat 2023,Ada Kecurangan Terstruktur dan Sistematis

Aksi demonstrasi ini dilakukan untuk menyampaikan aspirasi kepada para penegak hukum atas kinerja Oknum Kapolres Labuhanbatu beserta jajarannya yang dianggap tidak mampu sebagai pengayom di tengah-tengah masyarakat Labuhanbatu, sehingga membuat masyarakat terganggu dan merasa tidak nyaman dalam menjalani kehidupan sehari-hari.

Cipayung Labuhanbatu berharap tuntutan mereka dapat diindahkan dan direspon dengan cepat oleh pihak yang berwenang untuk mengembalikan kepercayaan masyarakat pada institusi Kepolisian Republik Indonesia.

Jika aksi demonstrasi kelompok Cipayung Labuhanbatu tidak ditanggapi, mereka akan kembali menggelar aksi pada hari berikutnya, yaitu Jumat 8 Maret 2024.

Aksi demonstrasi tersebut bermula saat adanya pemberitaan viral tentang Kapolres Labuhanbatu AKBP BL Manalu beserta Kasat Narkoba dan anggotanya yang melakukan penganiayaan dan dilaporkan ke Propam Polda Sumut yang ternyata berujung perdamaian.

Dalam laporan tersebut juga dinyatakan adanya dugaan setoran perjudian dari oknum bandar bocor sehingga berujung penganiayaan.***

 

Editor: Dedi Suang MS

Tags

Terkini

Terpopuler