Menyedihkan! 21 PMI Lari dari Malaysia Pakai Tongkang, Terlantar di Sergai, Nasibnya Memilukan

- 13 Juni 2023, 10:18 WIB
Menyedihkan! 21 PMI Lari dari Malaysia Pakai Tongkang, Terlantar di Sergai, Nasibnya Memilukan.
Menyedihkan! 21 PMI Lari dari Malaysia Pakai Tongkang, Terlantar di Sergai, Nasibnya Memilukan. /Polres Sergai/

"Tetapi karena ketatnya penjagaan di tiga pelabuhan itu, akhirnya kami diturunkan di perairan Bagan Kuala. Semula kami mengira kami diturunkan di Batubara, itupun karena kapal tak bisa merapat dan malam itu kami disuruh turun ke dalam laut dengan kedalaman satu pinggang orang dewasa, " lanjutnya.

Kemudian tambah dia lagi, baju dan koper serta tas mereka basah kuyup kena air laut, dan para PMI ini, berjalan ke arah pantai. Didarat atau kawasan desa Bagan Kuala, mereka sudah ditunggu oleh penjemput dan disuruh naik ke satu unit truk Colt Diesel dan 2 unit Kijang Inova,.

"Lalu kami diantar ke Terminal bus di Amplas Medan, " kata La Juang ditimpali Ahmad Jurati saat curhat pada awak media.

Kasat Reskrim AKP Made Yoga menambahkan, informasi awal dierima pihaknya dari Kapolsek Tanjung Beringin AKP T. Sihombing, berdasarkan informasi dari warga.

Baca Juga: Astaga! Rupanya Botol untuk Minum Bayi yang 'Flay' itu, Bekas Bong Penghisap Sabu

Katanya, ada orang berkumpul di desa Bagan Kuala, diduga bukan warga Sergai, diduga banyak TKI yang terdampar di laut. Sebab baju, koper dan tas mereka basah kuyup kena air laut.

"Setelah kami ke lokasi bersama Kanit PPA Ipda Brimen dan personel Reskrim, kami temukan 20 orang dewasa (18 pria dan 2 wanita, red) dan langsung kami amankan ke Polres Sergai, " jelasnya.

Berdasarkan penjelasan mereka, kata Made, ada lagi temannya lebih 50 orang sudah duluan berangkat ke Medan. Karena Truk tompangan nggak cukup, mereka ditinggal dengan janji akan dijemput kemudian.

"Sekitar pukul 02.00 wib dinihari kami kejar ke Medan. Melihat kehadiran kami banyak pekerja itu lari berhamburan menyelamatkan diri, dan kami hanya bisa menemukan seorang anak perempuan berusia 7 tahun, " jelas Made.

Baca Juga: Kasus Bayi Positif Narkoba, Tetangga Jadi Tersangka, Ini Penjelasan Polisi

Anak perempuan itu, lanjut Made, hanya bisa berbahasa Melayu dan Jawa medok, dititipkan ke salah satu loket bus yang ada di terminal. Pengakuan si anak, orangtuanya masih berada di lokasi, karena truk tidak cukup.

"Akhirnya kami mengamankan pengemudi Truk Colt diesel dan kernet, 2 pengemudi mobil Toyota Inova plat BL atau Aceh. Ketiga kenderaan dan seorang anak kami boyong ke Polres Sergai, " sebut AKP Made.

Sementara itu, untuk warga yang ingin pulang ke Jawa Tengah, Batam dan Jawa Barat atas perintah Kapolres Sergai AKBP Oxy Yudha Pratesta melalui Kasat Reskrim AKP Made Yoga dan para Kanit ongkosnya akan ditanggung pihak Polres Sergai.

"Jika uangnya tidak cukup untuk ongkos bus atau tidak punya uang, maka Reskrim Polres Sergai memberikan bantuan membelikan tiket bus, biaya makan diperjalanan dan mengantarkan hingga mereka bisa diberangkatkan agen bus yang jelas, " terangnya.

Halaman:

Editor: Ayub Fahreza


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah