Tinjau Pasar Pakantan Madina Sumut, Edy Rahmayadi Terkejut dengan Harga Ayam Potong

- 29 Agustus 2023, 14:35 WIB
Gubernur Sumatera Utara (Sumut) Edy Rahmayadi melanksanakan jalan pagi bersama masyarakat Kecamatan Pakantan, Kabupaten Mandailing Natal, Selasa (29/8/2023).
Gubernur Sumatera Utara (Sumut) Edy Rahmayadi melanksanakan jalan pagi bersama masyarakat Kecamatan Pakantan, Kabupaten Mandailing Natal, Selasa (29/8/2023). /Dinas Komunikasi dan Informatika Provinsi Sumut :/Veri Ardian

MEDANSATU.ID - Gubernur Sumatera Utara (Sumut) Edy Rahmayadi meninjau Pasar Pakantan, Mandailing Natal, Selasa 29 Agustus 2023. Dia terkejut dengan harga ayam potong yang cukup tinggi, di pasar tersebut.

Harga ayam potong di Pasar Pakantan sekitar Rp50.000-Rp60.000/kilogram. Harga ini lebih tinggi dua kali lipat dari harga normal pada saat ini, sekitar Rp21.000-Rp22.000/kg.

"Cukup tinggi, ini karena akses ke sini jauh dan tidak ada di sekitar sini yang usaha ayam potong, jadi distribusinya cukup jauh," kata Edy Rahmayadi, usai meninjau Pasar Pakantan.

Usai meninjau pasar, Edy Rahmayadi mengumpulkan para kepala desa di Kecamatan Pakantan. Dia meminta camat dan kepala desa membantu masyarakat menanam sendiri cabai, terong, sayur-sayuran dan memelihara ayam.

Baca Juga: Aneh! Satu Desa di Bengkulu Dilarang Tegur Sapa Seminggu, Ada Apa?

"Tolong kepala desa, Bu Camat ajari masyarakat kita menanam sayuran, cabai, memelihara ayam, karena harga bahan pangan di sini cukup mahal," kata Edy Rahmayadi.

Edy Rahmayadi juga berupaya untuk mempermudah akses ke Pakantan, agar perekonomian masyarakat lebih lancar. Salah satunya adalah akses jalan tembus Pakantan ke Ulu Pungkut dan Sumatera Barat.

"Kita akan upayakan jalan tembus ke simpang banyak, Ulu Pungkut jadi aksesnya lebih mudah, harga barang mudah-mudahan lebih terjangkau kalau sudah tembus," kata Edy Rahmayadi.

Menurut keterangan warga, harga bahan pangan di Pakantan cenderung fluktuatif dan jauh lebih mahal dari harga normal. Ini membuat masyarakat cukup kesulitan memenuhi kebutuhan pangan.

Halaman:

Editor: Ayub Fahreza

Sumber: Pemprov Sumut


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah