Network
MEDANSATU.ID - Pj Gubernur Sumatera Utara, Hassanudin, mengimbau panitia daerah agar memperketat persiapan Aquabike Jetski World Championship, karena diperkirakan akan ada sekitar 100.000 penonton hadir di acara internasional ini.
Kejuaraan Dunia Aquabike 2023 akan digelar pada 22-26 November di Danau Toba, melibatkan empat tempat utama, yakni Balige, Samosir, Silahisabungan, dan Tongging. Hassanudin meminta Pemerintah Kabupaten segera menyiapkan secara rinci.
"Harap perhatikan tiap detail persiapan, hingga kini hambatan yang dihadapi bukanlah sesuatu yang krusial, namun kita tak ingin acara ini mengalami kendala saat berlangsung nantinya, terutama karena diperkirakan akan ada 100.000 penonton, ditambah peserta dan ofisial," ujar Hassanudin setelah rapat koordinasi persiapan Aquabike Jetski World Championship 2023 di Aula Tengku Rizal Nurdin, Jalan Jenderal Sudirman Nomor 41 Medan, Jumat 10 November 2023.
Hassanudin juga mengingatkan agar acara ini memberikan dampak positif bagi Sumut. Mengingat organisasi, persiapan, anggaran, dan tenaga yang dikerahkan, hasil yang diperoleh diharapkan sepadan.
Baca Juga: Tingkatkan Kapasitas Relawan Tangguh, BPBD Sumut Gelar Workshop Penguatan Kelembagaan Bencana Daerah
"Organisasi yang besar harus diimbangi dengan hasil yang kita raih, ada efek berlipat karena pagelaran ini melibatkan panitia pusat dan daerah. Selain sukses dalam acaranya, kita juga harus sukses dalam administrasi," kata Hassanudin.
Panitia daerah bekerja sama dengan event organizer In Journey telah secara umum menyiapkan kegiatan internasional ini. Beberapa tantangan yang dihadapi mencakup pembersihan eceng gondok, beberapa Keramba Jaring Apung (KJA) atau keramba udang.
Masyarakat diharapkan mendukung suksesnya Aquabike Jetski World Championship, karena kesuksesan ini akan memberikan dampak ekonomi yang luas.
"Ayo, sukseskan acara ini bersama-sama, Sumut kita akan semakin mendunia dan Danau Toba akan lebih dikenal. Imbasnya akan dirasakan oleh masyarakat seiring bertambahnya pengunjung ke Danau Toba," kata Hassanudin.
