Macet, Sampah dan Parkir Sepeda Motor Rp5000, Membekas Usai Kampanye Anies di Lapangan Tembung

- 4 Februari 2024, 15:30 WIB
Macet, Sampah dan Parkir Sepeda Motor Rp5000, Membekas Usai Kampanye Anies di Lapangan Tembung.
Macet, Sampah dan Parkir Sepeda Motor Rp5000, Membekas Usai Kampanye Anies di Lapangan Tembung. /Instagram/Tau ko Tembung

MEDANSATU.ID - Pada tanggal 1 Februari 2024, ribuan orang berkumpul di Lapangan Pasar 7 Tembung, kecamatan Percut, kabupaten Deli Serdang, Sumatra Utara untuk menyaksikan kampanye akbar Capres Anies Baswedan.

Anak-anak dan orang tua ikut hadir dalam kerumunan yang penuh sesak dan berdesakan. Namun, antusiasme mereka terhenti ketika beberapa peserta jatuh pingsan dan petugas kesehatan harus menanganinya.

Hasan Basri Siregar, warga Deli Serdang, menyesalkan kurangnya persiapan panitia penyambutan kedatangan Anies Baswedan.

Ia mengusulkan lokasi yang lebih luas seperti Stadium Bahruddin Siregar Lubukpakam agar menampung massa yang datang.

Baca Juga: Antusiasme Massa Pendukung Anies di Tembung Deliserdang Membludak, Panitia Disayangkan

Kendati begitu, ia tidak memaksudkan menyalahkan panitia penyelenggara. Keterlibatan masyarakat dalam kampanye politik harus diatur dengan seksama dan memperhatikan protokol kesehatan dan keamanan masyarakat.

Kampanye Anies Baswedan di Lapangan Reformasi, Tembung, berlangsung sukses namun meninggalkan sampah yang berserakan dan harga parkir yang ditekan tinggi sebesar Rp5 ribu untuk Sepeda Motor dan Rp10 ribu untuk mobil. 

Risrazna Nasution warga Bandar Selamat mengatakan dirinya datang untuk melihat kampanye Anies Baswedan. Namun sangat menyayangkan karena dirinya dikutip parkir motor hingga Rp 5000 , -

"Itu mahal sekali. Mereka malah mencari kesempatan dalam situasi yang tidak terkontrol dengan baik, " ujar Ros. 

Anies sendiri tiba di lokasi dengan berjalan kaki karena macet yang terjadi di jalan menuju lapangan. Hal serupa terjadi ketika ia tiba di Bandara Kualanamu setelah kampanye akbar di Kota Padangsidimpuan.

Ratusan ribu masyarakat menyambut kedatangan Anies dan rombongan di Lapangan Reformasi sepanjang 5 KM.

Baca Juga: Anies Baswedan Puji Megawati, Dilabeli Penjaga Demokrasi yang Berani, Warganet Curiga Ada Indikasi Koalisi

Anies harus berjalan kaki sepanjang 1 KM untuk sampai di panggung kampanye setelah keluar dari Pintu Tol Bandar Selamat Jalan Letda Sujono.

Dewan Pakar Timnas AMIN DR. Bambang Priono bersama Dewan Pakar DPW Partai Nasdem Sumut Rahudman Harahap dan Wakil Ketua DPW PKB Sumut Syaiful Syafri meminta maaf atas ketidaknyamanan yang dialami masyarakat di Bandara Kualanamu dan di jalan raya selama kampanye akbar Anies Baswedan.

Mereka juga menyampaikan terima kasih kepada masyarakat dan Polri serta Dinas Perhubungan atas keberlangsungan kampanye yang tertib dan tenang.

Kampanye politik memang mengundang banyak antusiasme masyarakat, terutama pada calon presiden.

Baca Juga: Anies Baswedan Heran Jokowi Komentari Debat Capres, Warganet Beri Reaksi Pedas

Namun, perlu diatur dengan baik dan memperhatikan protokol kesehatan dan keamanan masyarakat agar terhindar dari kerumunan, kepanikan, atau bahkan penularan virus.

Kampanye harus dilakukan secara transparan, terbuka, dan bertanggung jawab agar memberikan manfaat bagi kesejahteraan masyarakat dan kemajuan negara secara keseluruhan.***

Editor: Ayub MS


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah