Dugaan Setoran Bocor, Kapolres Labuhanbatu Diduga Aniaya Wartawan Dilapor ke Propam Polda Sumut

- 21 Februari 2024, 21:30 WIB
Rekan rekan jurnalis mendatangi Polda Sumut membuat laporan ke Bidang Propam Polda Sumut
Rekan rekan jurnalis mendatangi Polda Sumut membuat laporan ke Bidang Propam Polda Sumut /Medan Pikiran Rakyat/ dok/

  Baca Juga: Kapolres Labuhanbatu AKBP Bernhard Pimpin Apel Serpas Pasukan Pengamanan Pemilu 2024

MEDANSATU.ID- Kasus dugaan penganiayaan terhadap Samuel Tampubolon oleh Kapolres Labuhanbatu AKBP BLM beserta jajarannya telah menjadi perhatian publik dan memicu respons cepat dari Bidang Propam Polda Sumut.

Tim Propam langsung dibentuk untuk mengusut laporan yang disampaikan oleh Samuel, Rabu 21 Februari 2024, tim langsung meluncur ke Kota Rantauprapat dan langsung dipimpin oleh Kabid Propam Kombes Pol Bambang Tertianto.

Sebelumnya, Samuel Tampubolon yang didampingi oleh Tim Penasehat Hukum Alpiyan Fikri Siregar SH telah memberikan keterangan di Propam Polda Sumut.

Samuel menceritakan kronologis rangkaian peristiwa terkait penganiayaan yang dialaminya pada Selasa 20 Februari 2024 lalu.

Baca Juga: Pukul dan Tampar Anggota, Kapolres Dairi AKBP Reinhard Diperiksa Propam Polda: Mohon Maaf

Samuel bertemu Kapolsek Bilah Hilir AKP SML pada Senin 19 Februari 2024, di Warung Kopi Akur Rantauprapat.

Kapolsek meminta Samuel untuk menemui Kapolres Labuhanbatu dikarenakan Kapolres mengetahui adanya permainan judi togel di wilayah Bilah Hilir.

Samuel diminta untuk menyampaikan rencana permainan judi togel kembali beroperasi dengan setoran Rp5 juta per minggu kepada Kapolres Labuhanbatu.

Samuel kemudian mengontak Kapolres melalui pesan WhatsApp dan mendapatkan respon dari Kapolres.

Samuel diminta untuk datang ke Warung Kopi Akur tempat para pejabat Polres berkumpul dan menyampaikan langsung maksudnya.

Baca Juga: HMI Cabang Kisaran Ucapkan Selamat Datang Kepada AKBP Afdhal di Kota Judi, Narkoba, Maksiat dan Hibur Malam

Setelah berbicara dengan Kapolres, Samuel disuruh menghubungi ajudan Kapolres.

Kapolsek Bilah Hilir juga diminta untuk tidak terlibat dalam urusan tersebut.

Samuel menyetujui perintah Kapolres dan berkomunikasi langsung dengan ajudan Kapolres.

Namun, pada Selasa 20 Februari 2024, pukul 19.45 WIB, Samuel dihubungi oleh ajudan Kapolres Situmeang yang meminta Samuel untuk langsung datang ke warung Misop Bu Tina.

Saat tiba di warung tersebut, Samuel disambut dengan amarah dan sikap membentak oleh Kapolres beserta beberapa pejabat Polres lainnya.

Samuel langsung dipukul oleh Kapolres dengan menampakkan rasa marah yang tak jelas alasan sebenarnya.

Menurut Samuel, ia menduga aksi penganiayaan tersebut dilakukan setelah ajudan Kapolres mengetahui adanya setoran dari Samuel.

Padahal, ajudan tersebut yang meminta agar Samuel memberikan setoran kepadanya dan bukan kepada Kapolsek Bilah Hilir.

Baca Juga: UPDATE Kasus Dugaan Suap Bupati Labuhanbatu Erik, KPK RI Kembali Periksa 8 Saksi

Kasus ini memang cukup membingungkan, dan tentu memerlukan hasil investigasi yang tepat dan tidak pandang bulu.

Dalam pemberitaan ini tidak disebutkan secara spesifik apakah terdapat bukti-bukti yang jelas terkait kasus ini.

Namun, kasus yang seperti ini tidak dapat dibiarkan begitu saja. Tindakan kekerasan dan intimidasi oleh pihak kepolisian tidak dapat diterima di masyarakat yang ingin melihat penegakan hukum yang adil dan berkualitas.

Penganiayaan terhadap Samuel Tampubolon harus ditangani dengan serius dan transparan agar kepercayaan masyarakat pada kepolisian tetap terjaga dan tetap memiliki kepercayaan pada penguatan nilai-nilai etika dalam pelayanan dan penegakan hukum.

Bidang Propam Polda Sumut harus benar-benar melakukan investigasi menyeluruh terhadap kasus ini, termasuk memverifikasi keterangan yang disampaikan oleh Kapolres Labuhanbatu AKBP BLM.

Sebagai masyarakat, kita harus mendukung proses investigasi yang dilakukan dan menuntut transparansi dan keadilan secara adil tanpa pandang bulu oleh aparat penegak hukum.

Semoga kasus ini mendapat penanganan yang serius dan benar-benar mampu membawa keadilan bagi Samuel Tampubolon dan kepercayaan masyarakat pada aparat penegak hukum tetap terjaga.

Kapolres Labuhanbatu AKBP BLM dikonfirmasi Medan Pikiran Rakyat belum memberikan keterangan, dilaporkannya beliau terkait dugaan penganiayaan diduga bocornya setoran perjudian.***

 

 

 

 

Editor: Dedi Suang MS


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah