MEDANSATU.ID - Bupati Nias Barat, Khenoki Waruwu daftar diri maju sebagai bakal calon bupati periode 2024 - 2029.
Langkah berani Khenoki Waruwu yang juga sebagai Ketua DPC Hanura Nias Barat itu, terlihat mendaftarkan diri di kantor DPD Partai Golkar Kabupaten Nias Barat, Kamis, 18 April 2024.
Tindakan ini menunjukkan komitmennya terhadap pelayanan masyarakat dan kemajuan daerah.
Dengan mendapatkan dukungan sekitar 70 orang massa yang mengikutinya saat mendaftar di Kantor DPD Golkar Nias Barat, Khenoki Waruwu menunjukkan popularitasnya dan kemungkinan kuat untuk menjadi kandidat yang serius dalam kontes politik mendatang.
Baca Juga: Kapolres Nias AKBP Revi Himbau Masyarakat Jangan Terjebak Calo, Tips Sukses Masuk Polri Secara Merit
Keputusan Ketua DPC Partai Hanura Nias Barat ini, untuk mendaftar sebagai bakal calon Bupati mengisyaratkan adanya keyakinan dalam kemampuan dan rekam jejaknya dalam memimpin.
Hal ini mungkin membangkitkan harapan baru bagi masyarakat Nias Barat akan pemimpin yang mampu memberikan solusi terhadap berbagai permasalahan di daerah tersebut.
Langkah politik Khenoki Waruwu juga dapat dianggap sebagai upaya untuk memperkuat posisinya di kancah politik lokal dan memperluas jaringan dukungan politiknya. Dukungan massa yang ia terima dapat menjadi modal penting dalam perjalanan kampanye politiknya.
Baca Juga: Di Nias, Caleg DPRD Sumut dari PDI Perjuangan, Yustina Repi Raup Suara Terbesar
Dengan mendaftarkan diri sebagai bakal calon Bupati, Khenoki Waruwu telah membuka babak baru dalam proses politik di Nias Barat. Langkah ini akan menjadi fokus perhatian masyarakat dan politisi setempat dalam mengamati dinamika politik lokal dan potensi kandidat yang muncul dalam kontestasi politik mendatang.
Khenoki Waruwu menyampaikan bahwa sejumlah 70 orang simpatisan yang mengatarkannya.
" Saya sebagai masyarakat Kabupaten Nias Barat di antar beberapa tokoh-tokoh masyarakat, agama, pemuda dan perempuan di antar untuk mengantarkan berkas untuk mendaftarkan diri DPD Partai Golkar Nias Barat, sebagai bakal calon Bupati Nias Barat tahun 2024" katanya.
Terlihat di antara simpatisan yang mengatarkan Khenoki Waruwu sekretaris DPC Partai Gerinda Nias Barat Fatieli Gulo, menurut Khenoki tidak ada aturan yang melarang.
" Sebagai masyarakat nias barat, itu antusias mereka, dalam aturan juga tidak ada yang melarang," sebutnya.
Lanjutnya, tujuannya, untuk melanjutkan pembangunan yang baik, dan jangan saling menjatuhkan, mari bergandengan tangan.
Ditambahkannya bahwa wakilnya masih di rahasiakan dan massa yang ikut mendampinginya belum di rencanakan.
" Wakil saya masih saya rahasiakan, baik yang ada di wilayah nias barat maupun nanti di luar wilayah nias barat, Massa yang di bawa belum ada di rencakan, itu simpatisan mereka," ucapnya.
Situasi di mana seorang Sekretaris DPC Partai Gerindra turut mendampingi Khenoki Waruwu saat mendaftarkan diri di DPD Partai Golkar menunjukkan adanya dinamika politik yang menarik. Hal ini mungkin mencerminkan pergeseran aliansi atau strategi politik yang sedang berkembang di tingkat lokal atau nasional.
" Kedatangan kita mendampingi Khenoki Waruwu mendaftarkan diri sebagai bakal calon Bupati Nias Barat 2024, itu instruksi dari sekjen DPD partai Gerinda propinsi," ucapnya.
Menurut Eferai Halawa, kader Partai Gerindra di Nias Barat yang berhasil memenangkan pemilihan legislatif kemarin, tidak menerima instruksi langsung dari Dewan Pimpinan Daerah (DPD) atau Dewan Pimpinan Pusat (DPP). Mereka hanya mendapatkan dukungan dari simpatisan sebagai warga Nias Barat.
" Kita tidak ada instruksi dari DPP atau DPD Partai gerinda, namun ini hanya simpatisan sevagai masyarakat saja," jelasnya.***