Tiga Bukaan ini menjadi Ciri Khas Orang Medan berbuka Puasa, Nomor Tiga Warnanya Sangat Menggoda Iman

26 Maret 2023, 17:37 WIB
Kolak pisang, merupakan salah satu makanan berbuka puasa (Facebook) /Facebook/Medan Satu

MEDANSATU.ID - Bulan Ramadhan adalah bulan yang suci. Bulan di mana ummst muslim di seluruh dunia menjalankan ibadah puasa. Puasa merupakan perintah Allah yang wajib dikerjakan.

Sebagai hamba yang taat ummat muslim wajib berpuasa. Sebenarnya puasa dimaksudkan agar selain untuk kesehatan tubuh juga mengajarkan banyak hal tentang jiwa sosial dan rasa syukur.

Setelah berpuasa seharian biasanya orang akan lemas dan butuh asupan gizi yang baik. Setiap daerah pasti punya makan dan minuman untuk berbuka yang sangat khas dan cocok untuk memanjakan lidah. Di Medan ada banyak sekali masakan Medan yang dapat mengundang selera. Namun tiga makanan dan minuman ini sangat popular.

Apa saja tiga makanan dan minuman ini, simak materi berikut ini.

1. Pakat

Pakat (facebook) Medan Satu

Pakkat adalah makanan terbuat dari rotan muda atau pucik rotan. Pakkat banyak dijual di Kota Medan. Umumnya di pinggiran Kota Medan, seperti di Jalan Letda Sujono.

Mengambil Pakat tidak mudah juga. Rotan tua harus dibakar untuk mengambil rotan muda yang ada di dalamnya. Rasanya sedikit pait. Namun teksturnya yang renyah membuat Pakkat sangat cocok buat lalapan berbuka puasa.

Pakkat dapat dimakan dengan beberapa masakan selain dilalap dengan sambal asam. Dimakan dengan cara lalap ini dapat meningkatkan selera makan dan semangat makan yang meningkat. Serta rasa yang sedikit pait dipadu dengan sambal asam, sangat cocok di lidah orang yang berbuka puasa.

Pakat merupakan makanan Suku Mandailing. Sukunya menantu presiden Jokowi yakni Bobby Afif Nasution. Selain dimakan dengan dijadikan lalap, pakat juga bisa dimasak untuk campuran gulai holat.

Orang Mandailing pasti menyediakan Pakkat pada setiap bulan Ramadhan. Bagi orang Mandailing belum abdol rasanya jika berbuka tidak ada Pakat di meja makan. Walaupun sederhana namun Pakkat merupakan makanan kebesaran orang Mandailing yang juga sudah menjadi makanan orang Medan yang unik.

2. Kolak Pisang

Kolak pisang, merupakan salah satu makanan berbuka puasa (Facebook) Medan Satu

Kata hadis, berbukalah dengan yang manis-manis. Merujuk dari kata hadis ini, kolak pisang merupkan hidangan wajib di Medan saat berbuka puasa. Setiap ada acara berbuka puasa, pastilah ada kolak pisang.

Berbuka puasa bersama bagi orang Medan rasanya belum lengkap jika tidak menghidangkan kolak pisang. Makanan yang terbuat dari santan kelapa, gula merah dan pisang ini selalu menemani orang Medan saat buka puasa bersama.

Rasanya yang manis karena diberi gula merah itu sangat cocok dengan sunnah Nabi yang menganjurkan berbuka puasalah dengan yang manis-manis. Lagi pula gula merah atau gula aren dapat kembali membangkitkan energi yang terkuras saat orang berhenti makan dan minum seharian.

Maka kolak pisang dijadikan makanan pembuka di bulan puasa sebelum orang menikmati makanan berat yaitu nasi serta lauk pauknya. Rasanya yang lemak manis pas dapat menjadi penyeimbang orang Medan yang penyuka garam , pedas dan lemak.

3. Es Doger

 

Es Doger (facebook) Medan Satu

Es doger adalah es yang juga boleh dikatakan sebagai es nya orang Medan selain es campur yang sangat terkenal itu. Warnanya yang merah jambu (pink) itu membuat siapapun yang melihatnya akan jatuh hati.

Es doger semula dibuat dengan toping roti dan tape. Rasa kedua toping ini sangat pass dipadukan dengan santan yang lemak manis lantaran diberi gula putih. Namun kekinian es doger mendapat variasi lain, yakni topping agar-agar ataupun lengkong.

Meski tidak se wajib kolak pisang, namun kehadiran es doger pada menu pembuka puasa menjadi keharusan juga bagi sebagian orang Medan. Sepertinya tak mantap jika tidak minum es doger sebagai minuman berbuka puasa.

Nah setidaknya itulah tiga ciri khas orang Medan saat berbuka puasa. Bagi orang Medan juga sangat mudah menemukan ketiga kudapan ini di bukan Ramadhan. Jika tidak pandai memasaknuya sendiri, maka dapat dibeli dengan mudah di pinggir-pinggir jalan. Selamat berbuka puasa dan selamat menikmati masakan khas Medan ini. ***

Editor: Ayub Fahreza

Tags

Terkini

Terpopuler