Network
MEDANSATU.ID - Warga sekitar Lingkungan 5, Kelurahan Pasar Baru, Kecamatan Sei Tualang Raso, Kota Tanjungbalai, Sumatera Utara dihebohkan dengan suara benturan keras.
Benturan keras itu berasal dari mobil Grendis Mitsubishi BK 1638 UX warna hitam ditabrak kereta api yang datang dari arah Kisaran menuju Tanjungbalai, Selasa 11 April 2023 sekitar pukul 11.00 WIB.
Seorang pria yang belum diketahui identitasnya berusia ditaksir sekitar 30 tahun sebagai sopir mobil Grendis Mitsubishi BK 1638 UX warna hitam itu membawa seorang penumpang wanita ditaksir berusia 60 tahun.
Seorang saksi mata mengaku bernama Taufik mengatakan, awalnya mobil datang dari arah Kisaran berlomba dengan sepeda motor.
Sesampainya di tempat kejadian, sepeda motor bisa lewat, sementara bagian belakang mobil langsung ditabrak kereta api.
“Berlomba mobil dan sepeda motor itu bang, sampai di TKP si pengendara sepeda motor bisa lewat, di pikir pengemudi mobil dia bisa lewat, padahal saat bersaman datang kereta api dari Kisaran menuju Tanjungbalai, kena hantam mobilnya” terang Taufik.
Taufik menambahkan ia ikut mengevaluasi korban, kalau pengemudinya mengeluarkan darah dari telinga sedangkan yang perempuan tidak mengalami luka sama sekali.
Hal yang sama di sampaikan Zulkifli saksi yang merupakan warga setempat. Menurutnya perlintasan kereta api ini sering terjadi kecelakaan karena tidak ada palangnya, sehingga pengendara langsung menerobos.
“Ku lihat mobil dan sepeda motor tak berhenti walau kereta api sudah dekat, sepeda motor lewat, mobil kena tabrak belakangnya” ungkap Zulkifli.
Terpisah, Kasat Satlantas Polres Tanjungbalai, AKP R Sitepu mengatakan, korban sudah dibawa ke Rumah Sakit Umum Tanjungbalai.
“Korban langsung di bawa ke Rumah Sakit Umum Tanjungbalai, untuk sementara kita belum tau keadaan korban, nanti kita kabarin kalau sudah lengkap datanya,” jelas Kasat Lantas R Sitepu.
Kasat juga berpesan kepada warga pengendara agar selalu berhati-hati kalau melintasi perlintasan kereta api dan lihat rambu-rambu yang sudah ada.***
