Puluhan Karyawan Kebun PT SRA Kotarih Berunjuk Rasa, Gaji Dua Bulan Tak Dibayar dan BPJS Bermasalah

- 27 November 2023, 21:30 WIB
Karyawan Kebun PT SRA Kotarih Berunjuk Rasa, Gaji Dua Bulan Tak Dibayar dan BPJS Bermasalah.
Karyawan Kebun PT SRA Kotarih Berunjuk Rasa, Gaji Dua Bulan Tak Dibayar dan BPJS Bermasalah. /Medan Satu/Ebiet / Kontributor

MEDANSATU.ID - Puluhan karyawan atau pekerja perkebunan PT Sri Rahayu Agung yang berlokasi di kecamatan Kotarih, Kabupaten Serdang Bedagai (Sergai), menggelar aksi unjuk rasa pada Senin, 27 November 2023 pagi di depan kantor PT SRA di Desa Kotarih.

Aksi unjuk rasa tersebut berlangsung kondusif dan mendapat pengamanan yang ketat dari personel Polres Sergai yang dipimpin oleh Kabag Ops Polres Sergai, Kompol LS Siregar, Kasat Intelkam AKP Siswoyo, dan Kapolsek Kotarih, AKP Domdom Panjaitan, serta dihadiri personel Polres Sergai, Polsek Kotarih, dan TNI dari Koramil Kotarih.

Para pengunjuk rasa membentangkan poster yang berisi tuntutan yang mengharapkan pihak manajemen perusahaan agar memenuhi hak karyawan atau buruh yang mereka miliki.

Dalam orasinya, para pengunjuk rasa menuntut agar upah mereka yang sudah terhutang selama dua bulan untuk segera dibayarkan, iuran BPJS yang sudah tertunggak selama 13 bulan untuk dibayarkan, dan agar karyawan yang dipecat secara sepihak dapat dipekerjakan kembali.

Baca Juga: Setiap Hari Ada Saja Masyarakat Tertipu di Black Market dan Mengadu ke Polres Sergai Sumut

Plt. Kasi Humas/KBO Satreskrim Polres Sergai, Iptu Edward Sidauruk, mengonfirmasi hal ini melalui WhatsApp bahwa aktivitas di kantor PT SRA sempat terhenti akibat aksi ini.

"Namun, setelah dilakukan mediasi antara perwakilan karyawan dengan manajemen PT SRA yang disaksikan oleh personel TNI/Polri dan pihak pemerintah kecamatan, kesepakatan telah tercapai dan situasi kembali kondusif, " jelas Iptu Edward Sidauruk.

Sebelumnya, Kapolsek Kotarih, AKP Domdom Panjaitan memberikan arahan kepada pengunjuk rasa untuk menunggu hasil dialog dan tidak melakukan tindakan anarkis dalam menyampaikan aspirasinya.

Mediasi diadakan di aula perkebunan PT SRA dan dihadiri oleh Manager Kebun PT SRA, Taudi, staf, M. Lui Nasution dari PUK SPPK-FSPMI Sergai, Rahim Ketua PUK SPPK-FSPMI PT SRA Kotarih, Ketua Aksi, Koorlap, Hendra, Syahrul (karyawan), Mahbubin Nasir Harahap, Rizal Adianto Siagian, dan Tutia ketiganya dari Disnaker Sergai.

Halaman:

Editor: Ayub MS

Sumber: liputan


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x