Network
MEDANSATU.ID - Saat menjalankan ibadah puasa, yang paling berat adalah menahan rasa haus. Namun, jika tenggorokan kering dan merasa haus berlebihan, itu tandanya pola makan pada saat sahur tidak tepat.
Beberapa jenis makanan tertentu dapat membuat tenggorokan kering dan memicu rasa haus yang berlebihan. Berikut adalah 10 jenis makanan dan cemilan yang sebaiknya dihindari saat makan sahur.
Pertama, sebaiknya pada saat makan sahur tidak menggunakan kerupuk. Meskipun bobotnya ringan, kerupuk merupakan jenis makanan yang tinggi kalori. Di dalam satu keping kerupuk putih, terkandung garam, penyedap rasa, dan juga lemak jenuh.
Kandungan garam dan penyedap rasa yang tinggi dapat memicu rasa haus yang berlebihan. Lemak jenuh yang terdapat pada kerupuk juga dapat membuat tenggorokan terasa kering. Jadi, sebaiknya hindari makan kerupuk pada saat sahur untuk menghindari kehausan yang berlebihan saat berpuasa.
Baca Juga: Sup Iga untuk Makan Sahur Perdana di Bulan Ramadhan 2445 H, agar Kuat Hadapi Hari Pertama Puasa
Kedua, sebaiknya pada saat makan sahur tidak makan makanan dengan santan yang kental. Kandungan lemak yang tinggi pada santan dapat memicu rasa haus berlebihan.
Tidak berkaitan dengan aktivitas fisik yang berat, jika saat berpuasa merasa haus yang berlebihan, bisa jadi waktu sahur makan makanan dengan kandungan santan yang kental.
Ketiga, Saat makan sahur sebaiknya tidak menggunakan masakan rendang. Rendang merupakan hidangan makanan dari daging biasanya yang digunakan adalah daging sapi direbus dengan santan yang dibumbui dengan campuran rempah-rempah, direbus sampai santan habis menguap lalu daging berubah berwarna coklat tua.
Aroma dari daging rendang memang diakui sangat mengundang selera makan. Makan sahur menggunakan daging rendang akan membuat tubuh lebih bertenaga di siang hari tapi sekaligus juga akan merasakan haus yang berlebihan.
