Bima Yudho Dapat Dukungan Jutaan Nitizen, Warga Lampung Videokan Semua Akses Jalan, 80 % Rusak

- 22 April 2023, 17:12 WIB
Seorang ibu yang mengatakan makanya dirinya malas pulang ke Lampung. Dia kemudian berenang di kubangan lumpur di salah satu jalan yang kondisinya dalam video tersebut rusak parah.
Seorang ibu yang mengatakan makanya dirinya malas pulang ke Lampung. Dia kemudian berenang di kubangan lumpur di salah satu jalan yang kondisinya dalam video tersebut rusak parah. /DPP_PWDPI/Medan Satu

Sebelumnya diberitakan viral, seorang mahasiswa yang sedang kuliah di salah satu universitas di Australia mengkritik dengan sangat pedas, Provinsi Lampung dengan sebutan 'Dajjal'. Walaupun kritikan tersebut soal infrastruktur.

Baca Juga: PDIP Pilih Ganjar Calon Presiden, Langsung Tulis 10 Nama Balon Cawapres di akun IG nya, Siapa Saja!

Video tersebut mulanya diunggah pria yang bernama Bima Yudha lewat akunnya @awbimax Reborn. Dalam video tersebut Bima mengatakan, Lampung adalah provinsi tempat tinggalnya sambil menyebut kata "dajjal".

Lalu Bima mengkritik tentang infrastruktur Provinsi Lampung yang dinilainya sangat amburadul. Pada video lain ditayangkan nitizen, sebuah ruas jalan yang rusak parah, sehingga sebuah truk terlihat jatuh terbalik.

Setelah video ini ditayangkan, kemudian menjadi viral gara-gara video tersebut ditanggapi dengan kemarahan besar Gubernur Lampung Arinal Djunaidi. Arinal Djunaidi seperti dikatakan Bima dalam video lainnya, telah mengintimidasi kedua orangtuanya yang juga PNS.

"Bapak saya dipanggil dan diintimidasi. Dikatakan dengan kata-kata kasar. Selain itu, polisi sektor setempat juga telah mendatangi rumah kami, " ujar Bima.

Baca Juga: Polda Sumut Tahan Anggota DPRD Tanjung Balai MM dalam Kasus Narkotika

Wakil gubernur Lampung, Hj. Chusnunia Chalim S.H., M.Si., M.Kn., Ph.D. menjawab kritikan Bima tersebut mengaku wajar. Menurut Chusnunia sebuah kritikan itu biasa bila dikatakan dengan sopan.

"Kritikan itu wajar saja datang dari siapapun. Kami dari pemerintah daerah menjamin keamanan kedua orangtua Bima. Gak usah merasa terancam. Kita back up pokoknya, dan jangan merasa khawatir, " ujarnya.

Chusnunia juga mengatakan pembangunan yang dilakukan pihaknya sesuai sekala prioritas. Sesuai dengan kemampuan dana Provinsi Lampung. "Jalan mana yang harus didahulukan untuk diperbaiki, itu dulu diprioritaskan, " ujarnya. ***

Halaman:

Editor: Ayub Fahreza


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah