MEDANSATU.ID - Begal memang menjadi momok yang menakutkan bagi masyarakat saat ini. Sebab kekejaman begal tidak tanggung-tanggung. Sadis, kejam dan tidak mengenal kata kasihan. Nyaris tak ada korban begal yang selamat.
Oleh karenanya warga Sumut selalu ingin curhat setiap jumpa polisi. Bagaimana polisi menanganani begal saat ini. Mengapa masih saja ada begal dan tidak habis-habis?
Pertanyaan inilah yang ditanyakan seorang warga Sumut saat bertemu Wakapoldasu Brigjen Pol Drs Jawari,S.H.,M.H. Jumat 19 Mei 2023. Pertanyaan itu muncul dalam satu acara bernama "Jumat Curhat".
“Dengan maraknya begal saat ini, bagaimana pihak polisi untuk mengantisipasi terjadinya begal pak?” kata seorang ibu.
Baca Juga: Dialog Interaktif Poldasu : Polsek Medan Timur Lakukan Problem Solving Pada Tindak Pidana Ringan
Mendengar pertanyaan itu Wakapoldasu Brigjen Pol Drs Jawari menjelaskan bahwa polisi khususnya Poldasu terus mengantisipasi begal dengan cara melakukan patroli di daerah rawan.
"Tentu polisi akan mengantisipasi begal dengan cara melakukan patroli di daerah rawan akan begal dan saya sampaikan langsung kepada para jajaran pejabat Polda Sumut untuk tegas menindak kejahatan di jalanan, ” ujarnya.
Sebelumnya Wakapolres menyapa masyarakat pada Safari Subuh Jumat Berkah di Masjid Hidayatul Muslimin di Jalan Letda Sujono Gang Banjar Kec. Percut Sei Tuan.
Wakapoldasu hadir bersama Dir Binmas, Dansat Brimob, Wadir Binmas dan Kasubbid Penmas Bid Humas Polda Sumut, Kapolsek Percut Sei Tuan serta Ketua Masjha Ar Raudha Ustad Burhanuddin, S.E.