Tempat Wisata Baru, Muncul di Kaki Gunung Sinabung, Tercipta dari Longsoran Jutaan Batu saat Erupsi

- 23 Mei 2023, 09:02 WIB
Sangat indah view yang tercipta pasca erupsi  Sinabung.
Sangat indah view yang tercipta pasca erupsi Sinabung. /Ayub Badrin/Medan Satu

Yang paling menarik adalah rumah-rumah yang sudah ditinggal pemiliknya di kiri-kanan jalan seperti sebuah artefak masa lalu yang tua namun terkesan magis. Sebaiknya memang tidak malam hari ketika sampai di sana.

Tempat Wisata Baru Muncul di Kaki Gunung Sinabung, Terjadi Karena Longsoran Jutaan Batu.
Tempat Wisata Baru Muncul di Kaki Gunung Sinabung, Terjadi Karena Longsoran Jutaan Batu. Medsn Satu

Baca Juga: Kesenian Digelar di Pinggiran, LKKI: Kota Medan Akan Berkarakter, Pemko Harus Punya Dana Abadi

Beberapa pengunjung tersebut mengaku dimintai uang Rp 10 ribu rupiah oleh Akamsi (anak kampung sini) / orang. Tetapi itu tentu saja bukan tarif resmi melainkan pungli mengingat tidak ada karcis masuk dari pemerintah daerah.

Penulis bahkan tidak dimintai lantaran sewaktu masuk ke lokasi tidak terlihat ada orang yang menjaga tempat masuk ke arah 'Danau Baru' tersebut. Namun ketika hendak pulang dua orang pemuda menanyakan apakah saya sudah membeli karcis. Saya bilang sudah. Padahal belum, hehehe.

Pemandangan di 'Danau Baru' tersebut sungguh sangat indah dan mencengangkan. Hamparan bongkahan batu terbentang luas sepanjang mata memandang. Kemudian ada sungai dangkal sebetis orang dewasa membelah hamparan bongkahan batu tersebut. Mirip sungai - sungai di Sembahe. Namun ini bisa dipastikan tak akan terjadi Bandang.

Menurut Kongsi Bukit warga Kabanjahe, hamparan batu tersebut dulunya adalah sebuah desa. Desa tersebut terletak paling dekat dengan Gunung Sibayak. Kata Kongsi Bukit, desa yang dia lupa namanya itu, tertimbun bebatuan yang bongkahan nya ada sebesar mobil sedan.

Sapi warga yang sedang istirahat menambah keindahan alam di  kaki Sinabung.
Sapi warga yang sedang istirahat menambah keindahan alam di kaki Sinabung. Medsn Satu

Baca Juga: Dunia Serasa Seperti Berputar? Awas, Boleh Jadi Itu Vertigo

Dari desa Suka Meriah lokasi 'Danau Baru' tersebut tinggal menyusuri jalan turunan. Meski daerah tersebut tidak dijaga, namun kata Kongsi Bukit, sebaiknya berhati-hati. Sebab jika Sinabung batuk, lahar dan debunya cepat sekali meluncur dan sulit bagi orang yang sedang di bebatuan itu untuk lari.

Halaman:

Editor: Ayub Fahreza


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x