MEDANSATU.ID-Lahan HGU yang berada di perbatasan jermal yang dimiliki oleh PTPN II, kini sudah beralih fungsi menjadi basis narkoba dan judi.
Basis tersebut dilaporkan mampu menghasilkan omset miliaran. Walaupun basis ini pernah digerebek pada tahun 2023, basis ini tetap beroperasi bahkan saat bulan ramadan.
Hal ini memunculkan pertanyaan dari masyarakat, tokoh agama, dan pemuda tentang komitmen Kapolda Sumut dalam memerangi penyakit masyarakat tersebut.
Mantan Kepala Ispektorat Sumut, Dr. OK Henry MSi juga mempertanyakan komitmen Kapolda Sumut dalam memerangi narkoba dan judi di Sumut.
Kapolda Sumatera Utara dan jajarannya dianggap tidak memiliki komitmen yang kuat dalam memberantas judi dan narkoba, bahkan oknum APH diduga terlibat dalam bisnis haram ini.
Ketua Region MAPI Sumut juga menganggap perilaku tersebut sangat memalukan dan merusak citra Polri.
Terkait hal ini, Ok Henry dan tokoh agama serta pemuda di Medan Denai berharap bahwa Kapolda Sumatera Utara dapat lebih optimal dan fokus dalam pencegahan, pemberantasan, dan penyalahgunaan narkoba di wilayah tersebut.